PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Desa Mentaren 2, Kecamatan Kahayan Hilir telah ditetapkan sebagai kampung budi daya ikan. Pembudidaya ikan papuyu di Desa Mentaren 2, Rei 7 Rabu (23/3) lalu mendapat bantuan bibit ikan papuyu (betok) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui dinas perikanan setempat.
Penyaluran 100 ribu bibit ikan papuyu itu disaksikan wakil ketua DPRD, Fadli Rahman serta penyuluh Perikanan Kelautan setempat.
Bantuan tersebut disalurkan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dari balai bibit ikan lokal Mandiangin Banjarbaru.
“Desa Mentaren 2 Rei 7 telah ditetapkan sebagai kampung budi daya ikan. Dengan adanya bantuan ini, masyarakat yang selama ini menggeluti usaha kolam ikan diharapkan akan lebih bisa meningkatkan hasil tangkapan ikan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” kata Plt Kepala Dinas Perikanan Slamet Untung Rianto.
Dia mengaku menyambut baik bantuan tersebut. Menurut dia, itu adalah momentum yang sangat berharga untuk para pengelola kolam ikan untuk bisa lebih meningkatkan hasil panen ikan yang selama ini mereka geluti.
Di tempat yang sama, Fadli Rahman mengajak kelompok tani ini terus bersemangat dalam mengelola kolam milik mereka apalagi pemerintah telah menerbitkan SK desa Menteren 2 sebagai kampung budi daya ikan.
“Dengan telah ditetapkan sebagai kampung budi daya kita harapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat. pemerintah akan terus melakukan pemantauan serta pendampingan dan tentu akan terus mensuport ke depannya agar lebih maju lagi,” kata Fadli.
Masih di tempat yang sama, sama ketua Kelompok Usaha Selaras Alam, Suprianto mengungkapkan, selama ini dia bersama kelompok berjumlah 15 orang telah menggeluti peliharaan ikan lokal berbagai jenis.
“Dengan hadirnya pemerintah untuk kelompok tersebut akan lebih menambah semangat ke depannya untuk peningkatan ekonomi masyarakat,” tandasnya. (art)
PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Desa Mentaren 2, Kecamatan Kahayan Hilir telah ditetapkan sebagai kampung budi daya ikan. Pembudidaya ikan papuyu di Desa Mentaren 2, Rei 7 Rabu (23/3) lalu mendapat bantuan bibit ikan papuyu (betok) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui dinas perikanan setempat.
Penyaluran 100 ribu bibit ikan papuyu itu disaksikan wakil ketua DPRD, Fadli Rahman serta penyuluh Perikanan Kelautan setempat.
Bantuan tersebut disalurkan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dari balai bibit ikan lokal Mandiangin Banjarbaru.
“Desa Mentaren 2 Rei 7 telah ditetapkan sebagai kampung budi daya ikan. Dengan adanya bantuan ini, masyarakat yang selama ini menggeluti usaha kolam ikan diharapkan akan lebih bisa meningkatkan hasil tangkapan ikan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” kata Plt Kepala Dinas Perikanan Slamet Untung Rianto.
Dia mengaku menyambut baik bantuan tersebut. Menurut dia, itu adalah momentum yang sangat berharga untuk para pengelola kolam ikan untuk bisa lebih meningkatkan hasil panen ikan yang selama ini mereka geluti.
Di tempat yang sama, Fadli Rahman mengajak kelompok tani ini terus bersemangat dalam mengelola kolam milik mereka apalagi pemerintah telah menerbitkan SK desa Menteren 2 sebagai kampung budi daya ikan.
“Dengan telah ditetapkan sebagai kampung budi daya kita harapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat. pemerintah akan terus melakukan pemantauan serta pendampingan dan tentu akan terus mensuport ke depannya agar lebih maju lagi,” kata Fadli.
Masih di tempat yang sama, sama ketua Kelompok Usaha Selaras Alam, Suprianto mengungkapkan, selama ini dia bersama kelompok berjumlah 15 orang telah menggeluti peliharaan ikan lokal berbagai jenis.
“Dengan hadirnya pemerintah untuk kelompok tersebut akan lebih menambah semangat ke depannya untuk peningkatan ekonomi masyarakat,” tandasnya. (art)
