PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pulang Pisau Hj Nunu Andriani mengungkapkan, salah satu dan yang utama ingin dituju dalam visi Pendidikan Indonesia adalah bagaimana mewujudkan Indonesia yang maju, berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar Pancasila.
Antara lain, kata Nunu, bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dan mampu bergotong royong dalam berkebhinekaan global. “Ini adalah gol utama yang akan kita tuju,” kata Nunu.
Terutama, lanjut dia, bagi semua aparatur yang bertanggung jawab terhadap dunia pendidikan Indonesia. “Jadi kalau kita bicara tanggung jawab dunia Pendidikan Indonesia ini siapa? Ya kita yang ada di sini,” ujar Nunu.
Dia menjelaskan, goal dari profil pelajar Pancasila itu yang ingin didambakan anak-anak yang memiliki akhlakul karimah, anak-anak yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agamanya masing-masing dan memiliki kemuliaan dalam berakhlak. “Ini tujuan utama dan pertama,” ucapnya.
Menurut dia, tidak ada gunanya jika berproses dalam dunia pendidikan, tetapi anak-anak yang di-didik tidak memiliki akhlak mulia, tidak memiliki kepribadian yang utama terhadap agama dan kepercayaan yang dianutnya.
Ke-2, lanjut dia, semua pihak tentu ingin anak-anak mandiri dan ke-3 bernalar kritis, yang ke-4 adalah kreatif. “Kita bicara kreatif, tetapi kita yang bicara tidak kreatif sama juga bohong,” ungkapnya.
Jadi, lanjut dia, bagaimana semua pihak menselaraskan profil pelajar Pancasila. “Ini terlebih dahulu kita terlebih dahulu menyesuaikan dengan profil pelajar Pancasila,” ujarnya.
Ke-5, kata Nunu, sikap bergotong royong dan yang ke-6 berkebhinekaan global. “Inilah gol utama yang akan kita tuju dalam membangun visi Indonesia ke depannya,” tandasnya. (art)