PURUK CAHU,PROKALTENG.CO – Sebanyak 40 Desa baru dari 10 kecamatan yang ada di Kabupaten Murung Raya, ditetapkan menjadi lokasi fokus (Lokus) prioritas percepatan penurunan stunting untuk tahun 2025. Hal itu diungkapkannya Plt Kepala Bappedalitbang Mura, Ferry Hardi pada kegiatan rembuk stunting yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Murung Raya, baru-baru ini.
Sebelumnya, ia menjelaskan, pada bulan Februari tahun 2024 lalu, Pemerintah Kabupaten Murung Raya telah melaksanakan rembuk stunting di 10 kecamatan, dengan menghasilkan beberapa rekomendasi dan tindak lanjut, terhadap masalah yang ditemukan di setiap desa dan kelurahan.
“Berdasarkan hasil pemetaan program dan analisis cakupan layanan tim percepatan penurunan stunting Kabupaten Murung Raya, akan menetapkan 40 desa baru sebagai lokus prioritas percepatan penurunan stunting untuk tahun 2025,” ungkap Ferry.
Dia menegaskan, sebagai komitmen dalam melakukan percepatan pencegahan dan penurunan stunting maka Pemerintah Kabupaten Murung Raya, melaksanakan delapan aksi percepatan pencegahan dan penurunan stunting terintegrasi.
Pada saat ini, Kabupaten Murung Raya melaksanakan aksi tiga, yaitu rembuk stunting, yang meliputi rancangan rencana kegiatan penurunan stunting terintegrasi dan memastikan pelaksanaan intervensi, penurunan stunting secara bersama-sama antara OPD penanggung jawab layanan dengan sektor/lembaga pemerintah, dan masyarakat baik dilokasi prioritan maupun lokasi non pemerintah.
“Hasil yang ingin dicapai dari kegiatan rembuk stunting tahun 2024 ini yaitu, antara lain untuk memastika perencanaan kegiatan penurunan stunting dilakukan dengan berbasis data, intervensi gizi spesifik dan sensitif yang diprioritas oleh perangkat daerah teknis, pemerintah desa dan CSR dapat dipastikan alokasinya pada dokumen perencanaan dan penganggaran tahun 2024 dan tahun 2025,” tukasnya. (dad/kpg/hnd)