26.3 C
Jakarta
Wednesday, December 11, 2024

Banjir Besar, Ratusan Jiwa di Murung Raya Mengungsi

PURUK CAHU,PROKALTENG.CO-Banjir akibat luapan Sungai Barito di Kabupaten Murung Raya (Mura) hingga, Senin (21/10), masih terjadi bahkan terus naik. Dampaknya jalan protokol dalam Kota Puruk Cahu di Jalan Jendral Sudirman lumpuh total, karena tidak bisa dilakukan akses mobil.

Data terbaru dari sumber BPBD setempat sedikitnya 36.168 jiwa menjadi korban banjir terbesar sepanjang 10 tahun terakhir. Dari total tersebut, sedikitnya 323 jiwa yang memutuskan untuk mengungsi ke posko-posko siaga yang telah disiapkan di setiap kecamatan. Ketinggian muka air berada di level siaga satu atau sekitar 9,85 meter.

Rumah warga terendam banjir 9.034 unit, 36 fasilitas pendidikan, 36 sarana ibadah, 16 unit fasilitas kesehatan, dan 43 fasilitas umum, Saat ini posko siaga juga dilengkapi, layanan kesehatan dan fasilitas dapur umum untuk memberikan layanan kepada para korban banjir.

Baca Juga :  Pj Bupati Sambut Kemeriahan Jalan Sehat Hari Jadi Kabupaten Mura

Selain itu pihak BPBD, aparat TNI dan Polres. Kecamatan dan kelurahan gencar mendatangi korban banjir melakukan evakuasi dan menyalurkan bantuan bagi warga terdamoak banjir Kalaksa BPBD Mura, Fitrianul Pahriman mengatakan, air Barito di wilayah Hulu seperti Muara Joloi sudah menyurut namun di Puruk Cahu air masih mengalami kenaikan.

“Mudah-mudahan Senin malam air Barito di Puruk Cahu dan sekitarnya mulai menyurut,” katanya. (dad/kpg)

PURUK CAHU,PROKALTENG.CO-Banjir akibat luapan Sungai Barito di Kabupaten Murung Raya (Mura) hingga, Senin (21/10), masih terjadi bahkan terus naik. Dampaknya jalan protokol dalam Kota Puruk Cahu di Jalan Jendral Sudirman lumpuh total, karena tidak bisa dilakukan akses mobil.

Data terbaru dari sumber BPBD setempat sedikitnya 36.168 jiwa menjadi korban banjir terbesar sepanjang 10 tahun terakhir. Dari total tersebut, sedikitnya 323 jiwa yang memutuskan untuk mengungsi ke posko-posko siaga yang telah disiapkan di setiap kecamatan. Ketinggian muka air berada di level siaga satu atau sekitar 9,85 meter.

Rumah warga terendam banjir 9.034 unit, 36 fasilitas pendidikan, 36 sarana ibadah, 16 unit fasilitas kesehatan, dan 43 fasilitas umum, Saat ini posko siaga juga dilengkapi, layanan kesehatan dan fasilitas dapur umum untuk memberikan layanan kepada para korban banjir.

Baca Juga :  Pj Bupati Sambut Kemeriahan Jalan Sehat Hari Jadi Kabupaten Mura

Selain itu pihak BPBD, aparat TNI dan Polres. Kecamatan dan kelurahan gencar mendatangi korban banjir melakukan evakuasi dan menyalurkan bantuan bagi warga terdamoak banjir Kalaksa BPBD Mura, Fitrianul Pahriman mengatakan, air Barito di wilayah Hulu seperti Muara Joloi sudah menyurut namun di Puruk Cahu air masih mengalami kenaikan.

“Mudah-mudahan Senin malam air Barito di Puruk Cahu dan sekitarnya mulai menyurut,” katanya. (dad/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru