NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, memberikan apresiasi atas peran strategis Majelis Taklim Miftahul Jannah dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dalam memperkuat kehidupan keagamaan di daerah. Hal ini ia sampaikan saat menghadiri Pengajian Akbar di Masjid Nurul Islam, Desa Bukit Indah, Kecamatan Bulik.
Kegiatan keagamaan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi dan ibadah, tetapi juga momen penting dalam membangun karakter umat melalui penguatan nilai-nilai spiritual dan kebersamaan. Ribuan jamaah memenuhi masjid, menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap pembinaan rohani yang berkelanjutan.
Acara yang digelar baru-baru ini dihadiri tokoh agama, warga Desa Bukit Indah, serta jajaran pengurus PCNU Lamandau. Suasana berlangsung khidmat, diisi dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, tausiyah inspiratif, dan doa bersama.
Bupati Lamandau menyampaikan penghargaan kepada pihak penyelenggara yang telah menghadirkan wadah pembelajaran agama yang menyentuh seluruh kalangan.
“Majelis ilmu merupakan pilar penting dalam membangun pondasi akidah yang kokoh bagi generasi penerus kita,” ujar Bupati Rizky, Senin (21/4) di Nanga Bulik.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung Nahdlatul Ulama di Lamandau, termasuk melalui rencana pembangunan gedung organisasi tersebut.
“Insyaallah, tahun ini atau paling lambat tahun depan, kita akan membangun Gedung NU yang representatif,” tegas Bupati Rizky.
Gedung tersebut diharapkan menjadi pusat aktivitas keagamaan sekaligus pusat dakwah Islam yang mengedepankan nilai moderasi dan toleransi.
“Mari kita bersama-sama menghidupkan majelis-majelis ilmu dan memperkuat dakwah Islam yang moderat dan toleran,” lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga keharmonisan dan persatuan dalam kehidupan beragama.
“Saya berharap Pengajian Akbar ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT serta mempererat tali silaturahmi antar sesama,” jelasnya.
Jamaah yang hadir tampak antusias mengikuti setiap rangkaian kegiatan. Mereka merasa tersentuh oleh pesan-pesan keagamaan yang disampaikan dan berharap perhatian pemerintah terhadap pembinaan rohani tetap berlanjut. (bib)