SAMPIT, PROKALTENG.CO – Festival Olahraga Kabupaten (FORKAB) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) 2024 resmi dibuka, Minggu (22/9) malam. Hal ini menandai langkah awal dalam pengembangan olahraga di daerah ini.
Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Kotim, Gahara, menyampaikan kegiatan itu merupakan Forkab pertama yang diselenggarakan di Kotim. Ada 10 cabang yang diperlombakan dalam festival tersebut. Festival itu akan menjadi cikal bakal untuk mengikuti seleksi daerah (Selekda) di tingkat Provinsi Kalteng.
“Ada 10 cabang lomba dengan ratusan peserta. Festival ini akan digelar mulai dari 22 September hingga 7 Oktober mendatang,” tandasnya
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotim, Wiyono, mengungkapkan, kegiatan tersebut menjadi wadah untuk memperkenalan olahraga kepada masyarakat. Baik itu olahraga modern dan tradisional.
“Kami telah bekerja keras untuk memperkenalkan olahraga kepada masyarakat melalui festival ini, yang merupakan langkah awal bagi Kormida Induk Organisasi Olahraga untuk menggali, memajukan, dan melestarikan olahraga, baik tradisional maupun modern,” ujarnya.
Festival ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam olahraga yang sehat. Ia juga mengajak semua untuk bersama-sama mewujudkan prestasi olahraga di Kotim.
“Dengan Forkab, kami mendorong masyarakat untuk terlibat aktif, menciptakan kesempatan untuk bersilaturahmi dan berkompetisi,” tambahnya.(sli/kpg)
SAMPIT, PROKALTENG.CO – Festival Olahraga Kabupaten (FORKAB) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) 2024 resmi dibuka, Minggu (22/9) malam. Hal ini menandai langkah awal dalam pengembangan olahraga di daerah ini.
Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Kotim, Gahara, menyampaikan kegiatan itu merupakan Forkab pertama yang diselenggarakan di Kotim. Ada 10 cabang yang diperlombakan dalam festival tersebut. Festival itu akan menjadi cikal bakal untuk mengikuti seleksi daerah (Selekda) di tingkat Provinsi Kalteng.
“Ada 10 cabang lomba dengan ratusan peserta. Festival ini akan digelar mulai dari 22 September hingga 7 Oktober mendatang,” tandasnya
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotim, Wiyono, mengungkapkan, kegiatan tersebut menjadi wadah untuk memperkenalan olahraga kepada masyarakat. Baik itu olahraga modern dan tradisional.
“Kami telah bekerja keras untuk memperkenalkan olahraga kepada masyarakat melalui festival ini, yang merupakan langkah awal bagi Kormida Induk Organisasi Olahraga untuk menggali, memajukan, dan melestarikan olahraga, baik tradisional maupun modern,” ujarnya.
Festival ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam olahraga yang sehat. Ia juga mengajak semua untuk bersama-sama mewujudkan prestasi olahraga di Kotim.
“Dengan Forkab, kami mendorong masyarakat untuk terlibat aktif, menciptakan kesempatan untuk bersilaturahmi dan berkompetisi,” tambahnya.(sli/kpg)
