SAMPIT, PROKALTENG.CO– Wakil Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Irawati sangat mengapresiasi trobosan yang dilakukan Sekolah Menengah Kejuaraan (SMK) Negeri 2 Sampit yang menjadi satu-satunya SMK di Kalimantan Tengah (Kalteng) yang mendapatkan bantuan Program SMK Pusat Keunggulan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek).
“Kami sangat apresiasi terhadap SMK Negeri 2 Sampit yang telah mendapatkan bantuan Program SMK Pusat Keunggulan dari Mendikbudristek, dan melalui bantuan itu program SMK PK skema pemadanan tahun 2023 SMK Negeri 3 Sampit telah berhasil melakukan penguatan proses pembelajaran berbasis industri,” kata Irawati, saat membuka kegiatan Job Fair dan Gebyar SMK se-Kotim belum lama ini.
Dirinya juga menyampaikan SMK Negeri 2 Sampit juga telah meredesain bengkel teknik alat berat serta pengadaan alat sebagai media pembelajaran pada program keahlian teknik alat berat yaitu commonral diesel test bench, basic hidrolik training system, Clutch Cutting, standar mekanikal tool set, excavator training simulator serta battery Charger 100 A.
“Jadi kita yang punya mobil diesel dapat menjadi pelanggan di SMK 2 Sampit untuk tes. Perusahaan alat berat yang sebagai mitra industri pada program ini SMK PK ini juga terlibat dalam peningkatan kualitas kompetensi guru melalui pelatihan dan diklat,” ujar Irawati.
Menurutnya program guru tamu, program magang industri bagi siswa-siswa, Hal itu tentunya memberikan keyakinan bahwa SMK Negeri 2 Sampit bersama Mitra industrinya dapat berhasil menghasilkan lulusan atau tenaga terampil yang begitu lulus sudah dapat bekerja.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak perusahan alat berat yang telah membantu program-program fisik, juga memberikan bantuan berupa rehab kelas industri dan bantuan alat komponen praktik teknik alat berat berupa kontrol valve Komatsu PC 200, Piston PUMP Komatsu PC 300, simulator elektrik, Engine Komatsu D95, Fuel PUMP Komatsu PC 200 yang kita harapkan dapat menunjang serta menjadi media pembelajaran bagi peserta didik,” ucap Irawati.
Dirinya juga mengatakan para peserta didik teknik alat berat juga dapat dilibatkan dalam pemanfaatan dan pengelolaan unit traktor hasil bantuan tersebut, sehingga tujuan yang diharapkan untuk percepatan pembangunan di bidang pertanian, perkebunan dan industri bisa segera tercapai, karena banyak hal yang bisa dipelajari dan diterapkan di daerah ini dalam mewujudkan merdeka belajar.
“Kami pemerintah daerah sangat mendukung program-program bagus di dunia pendidikan bisa sampai ke masyarakat luas, semua pihak bisa saling bisa lebih berkolaborasi agar bisa terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas unggul dan mewujudkan profil belajar pancasila yang baik yang berakhlak mulia,” ucapnya (bah/kpg/ind)