SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) memanfaatkan Dana Bagi Hasil (DBH) sektor perkebunan kelapa sawit untuk mendukung peningkatan infrastruktur di daerah ini. Tahun ini ada beberapa paket perbaikan jalan bersumber dari dana tersebut.
“Tahun ini ada beberapa paket perbaikan jalan yang kami lakukan, sebagian besar anggarannya bersumber dari DBH kelapa sawit,” kata Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kotim, Mentana Dhinar Tistama, Minggu (1/9).
Menurutnya Bupati Kabupaten Kotim, H Halikinnor yang memperjuangkan ke pemerintah pusat dengan berbagai upaya dilakukan akhirnya sejak 2023 Pemerintah Kabupaten Kotim mulai menerima DBH dari perusahaan perkebunan kelapa sawit. DBH sawit pertama yang diterima pada 2023 sebesar Rp46 miliar, kemudian di 2024 ini sebesar Rp41 miliar.
“Pemerintah Kabupaten Kotim berupaya mengoptimalkan penggunaan dana tersebut untuk meningkatkan pembangunan daerah, khu susnya infrastruktur jalan, angkah ini bertujuan untuk memperbaiki aksesibilitas dan mendukung aktivitas perekonomian, terlebih jalan berperan penting dalam menunjang aktivitas masyarakat,” ujar Mantana.
Dirinya menyebutkan, tahun ini ada sekitar 11 paket perbaikan infrastruktur jalan menggunakan dana yang bersumber dari DBH sawit. Ruas jalan yang akan diperbaiki tersebut meliputi jalan dalam kota maupun luar kota.
“Untuk jalan dalam kota beberapa di antaranya adalah Jalan HM Arsyad, Jalan Kapten Mulyono, Jalan Metro TV, dan Jalan Bumi Raya,” ujar Mantana.
Kemudian, jalan luar kota atau pelosok seperti Jalan Simpang Kalang Kecamatan Antang Kalang, Jalan SP 7 Kecamatan Tualan Hulu, Jalan SP 2 dan Jalan Desa Mekar Jaya Kecamatan Parenggean, jalan menuju Desa Camba dan jalan dari Lingkar Utara menuju Desa Kandan Kecamatan Kota Besi (bah/ans/kpg)