Site icon Prokalteng

Cari Pendapatan Sendiri, LPTQ Katingan Bangun Ruko

cari-pendapatan-sendiri-lptq-katingan-bangun-ruko

KASONGAN, PROKALTENG.CO – Kegiatan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Katingan selama ini hanya menggandalkan dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Katingan. Supaya lembaga tersebut bisa memiliki pemasukan atau pendapatan sendiri, atas inisiatif dan kesepakatan pengurusnya, kini LPTQ Katingan membangun rumah toko (ruko) di samping kantornya yang bisa disewakan untuk masyarakat umum. Peletakan cor beton ruko tersebut dilakukan Bupati Katingan Sakariyas, Wakil Bupati Katingan Sunardi, serta sejumlah pejabat lainnya, Rabu (17/2).

Bupati Sakariyas menyambut baik atas pembangunan ruko oleh LPTQ tersebut. Bagi dia, yang penting nanti bisa dikelola dengan baik, dan disepakati secara bersama-sama oleh pengurus maupun anggotanya. “Terima kasih kepada LPTQ yang telah membuat gagasan ini. Setidaknya dengan adanya pendapatan sendiri nantinya, bisa membantu untuk melaksanakan berbagai program maupun kegiatan dari LPTQ sendiri,” ujarnya. 

Bupati berharap, dengan adanya pembangunan seperti itu, bisa membawa dampak positif ke depan. “Mudah-mudahan pembangunan ruko ini nanti bisa berjalan dengan baik,” katanya.

Ketua LPTQ Katingan Kabul Mustiman menyampaikan, sumber dana pembangunan ruko itu dari dana hibah Pemkab Katingan yang dikelola LPTQ. “Pembangunannya kita lakukan secara bertahap,” jelasnya.Terkait pembangunan ruko itu, lanjutnya, atas keinginan mereka agar LPTQ memiliki pendapatan sendiri. Sehingga ke depan, tidak lagi hanya mengharapkan bantuan pemerintah. “Untuk pembangunan ruko ini perlu diketahui, sudah kita rencanakan sejak tahun 2018. Dananya memang tidak teranggarkan tersendiri, tapi kita sisihkan dari sisa dana yang belum terpakai di tahun 2020,” ungkapnya.

Dia berharap dalam waktu dua tahun ke depan, ruko 10 pintu itu selesai dibangun. Targetnya, bangunan itu akan diresmikan kembali oleh Bupati Sakariyas sebelum mengakhiri masa jabatannya. “Untuk tahun ini rencana kita memang sampai tiangnya dulu, setelah itu baru kita selesaikan,” tuturnya. 

Exit mobile version