31.7 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Sakariyas Sebut Batamad Miliki Tugas Khusus Ini

KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Pengurus baru Barisan Pertahanan
Masyarakat Adat Dayak (Batamad) periode 2020-2025, yang dipimpin oleh Yudea
Pratidina, telah resmi dikukuhkan atau dilantik oleh Panglima Batamad Provinsi
Kalimantan Tengah Yuandrias. Acara pengukuhan di Gedung Salawah Kasongan, Kamis
(5/11) sore itu disaksikan Bupati Katingan Sakariyas, dan pejabat Pemkab
Katingan lainnya.

Dengan dikukuhkannya pengurus
yang baru, Bupati Katingan Sakariyas menyampaikan, bahwa Batamad ini memiliki
tugas khusus untuk mengawal perjuangan masyarakat adat Dayak, dalam
mempertahankan keberadaannya, membantu tugas Damang. Terutama dalam hal
menegakkan hukum adat, mengantisipasi gangguan terhadap kedaulatan NKRI.

Untuk itulah ditekankan agar
Batamad harus mampu untuk bersinergi, dengan lembaga lain seperti Kedamangan,
dan Mantir Adat. “Dengan demikian, maka hukum adat Dayak bisa berwibawa
dan diakui ditengah masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Tidak Tergantung Kalsel, Stok Sembako Katingan Aman

Sebagai kepala daerah kata
Sakariyas, dirinya juga berharap, agar Batamad bisa memperkuat kelestarian
budaya, dengan pendekatan kearifan lokal, yakni adat budaya Dayak itu sendiri.
“Perjuangkan masyarakat adat kita. Sehingga dengan demikian dapat
memenuhi, harapan masyarakat kita,” ucapnya.

Sebelumnya Panglima Batamad
Provinsi Kalimantan Tengah Yuandrias menyampaikan, bahwa salah satu diantara
tugas pokok Batamad adalah menjaga, mengangkat harkat dan martabat Dayak.
“Kita ini harus menjadi tumpuan harapan. Khususnya utus Dayak.  Batamad harus berkibar di Katingan,”
tuturnya.

Dia mengingatkan, agar Batamad
harus satu komando. Tidak boleh terkotak-kotak. Dia hanya ingin, Batamad harus
mampu mengangkat eksistensi utus Dayak. “Kepada pengurus harus
bekerjasama. Dayak harus kompak, dan eksis ditempatnya sendiri. Lakukan tugas
kita dengan baik. Bantu Pemerintah Daerah, Polisi, TNI, dan lainnya,”
pesan pensiunan anggota TNI dengan pangkat terakhir, Kolonel ini dihadapan tamu
undangan, dan anggota Batamad.

Baca Juga :  Pemkab Katingan Apresiasi Kepedulian Gubernur Kalteng

Sementara Komandan Brigade
Batamad Kabupaten Katingan Yudea Pratidina menyampaikan, bahwa pihaknya pasti
akan selalu bersinergi dengan berbagai pihak. Mulai dari Dewan Adat Dayak, baik
provinsi maupun kabupaten, juga dengan lembaga lain seperti Kepolisian, TNI,
Kejaksaan, hingga tokoh masyarakat Katingan lainnya. “Ini supaya kami bisa
melaksanakan tugas, dan fungsi dengan baik,” katanya.

Dia juga menegaskan, bahwa
Batamad ini merupakan organisasi yang jelas. Dalam artian bukan organisasi
abal-abal. Untuk tugasnya, mereka siap untuk memperjuangkan apa yang menjadi
tugas mereka. Diantaranya adalah memperjuangkan hak-hak masyarakat adat Dayak. “Sehingga
hak masyarakat Dayak semakin lestari dan terjaga,” tandasnya.

KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Pengurus baru Barisan Pertahanan
Masyarakat Adat Dayak (Batamad) periode 2020-2025, yang dipimpin oleh Yudea
Pratidina, telah resmi dikukuhkan atau dilantik oleh Panglima Batamad Provinsi
Kalimantan Tengah Yuandrias. Acara pengukuhan di Gedung Salawah Kasongan, Kamis
(5/11) sore itu disaksikan Bupati Katingan Sakariyas, dan pejabat Pemkab
Katingan lainnya.

Dengan dikukuhkannya pengurus
yang baru, Bupati Katingan Sakariyas menyampaikan, bahwa Batamad ini memiliki
tugas khusus untuk mengawal perjuangan masyarakat adat Dayak, dalam
mempertahankan keberadaannya, membantu tugas Damang. Terutama dalam hal
menegakkan hukum adat, mengantisipasi gangguan terhadap kedaulatan NKRI.

Untuk itulah ditekankan agar
Batamad harus mampu untuk bersinergi, dengan lembaga lain seperti Kedamangan,
dan Mantir Adat. “Dengan demikian, maka hukum adat Dayak bisa berwibawa
dan diakui ditengah masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Tidak Tergantung Kalsel, Stok Sembako Katingan Aman

Sebagai kepala daerah kata
Sakariyas, dirinya juga berharap, agar Batamad bisa memperkuat kelestarian
budaya, dengan pendekatan kearifan lokal, yakni adat budaya Dayak itu sendiri.
“Perjuangkan masyarakat adat kita. Sehingga dengan demikian dapat
memenuhi, harapan masyarakat kita,” ucapnya.

Sebelumnya Panglima Batamad
Provinsi Kalimantan Tengah Yuandrias menyampaikan, bahwa salah satu diantara
tugas pokok Batamad adalah menjaga, mengangkat harkat dan martabat Dayak.
“Kita ini harus menjadi tumpuan harapan. Khususnya utus Dayak.  Batamad harus berkibar di Katingan,”
tuturnya.

Dia mengingatkan, agar Batamad
harus satu komando. Tidak boleh terkotak-kotak. Dia hanya ingin, Batamad harus
mampu mengangkat eksistensi utus Dayak. “Kepada pengurus harus
bekerjasama. Dayak harus kompak, dan eksis ditempatnya sendiri. Lakukan tugas
kita dengan baik. Bantu Pemerintah Daerah, Polisi, TNI, dan lainnya,”
pesan pensiunan anggota TNI dengan pangkat terakhir, Kolonel ini dihadapan tamu
undangan, dan anggota Batamad.

Baca Juga :  Pemkab Katingan Apresiasi Kepedulian Gubernur Kalteng

Sementara Komandan Brigade
Batamad Kabupaten Katingan Yudea Pratidina menyampaikan, bahwa pihaknya pasti
akan selalu bersinergi dengan berbagai pihak. Mulai dari Dewan Adat Dayak, baik
provinsi maupun kabupaten, juga dengan lembaga lain seperti Kepolisian, TNI,
Kejaksaan, hingga tokoh masyarakat Katingan lainnya. “Ini supaya kami bisa
melaksanakan tugas, dan fungsi dengan baik,” katanya.

Dia juga menegaskan, bahwa
Batamad ini merupakan organisasi yang jelas. Dalam artian bukan organisasi
abal-abal. Untuk tugasnya, mereka siap untuk memperjuangkan apa yang menjadi
tugas mereka. Diantaranya adalah memperjuangkan hak-hak masyarakat adat Dayak. “Sehingga
hak masyarakat Dayak semakin lestari dan terjaga,” tandasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru