32.1 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Pemkab Serahkan Santunan Kematian Untuk Ahli Waris THL

KASONGAN – Untuk meringankan beban keluarga almarhum Holendriadi
yang sebelumnya bekerja sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) di Dinas Pekerjaan
Umum Penataan Ruang, dan Perhubungan Kabupaten Katingan, Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Katingan bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan, menyerahkan santunan
kematian kepada istri alm Holendriadi.

Penyerahan santunan sebesar Rp 42
juta itu, dilakukan langsung di kediaman almarhum oleh Bupati Katingan
Sakariyas, didampingi pihak BPJS Ketenagakerjaan dan disaksikan pihak keluarga
almarhum di Jalan Kelud Kelurahan Kasongan lama Kecamatan Katingan Hilir,
Selasa (2/6).

Sebelumnya Bupati Katingan
Sakariyas menyampaikan duka citanya atas meninggalnya almarhum, karena
mengalami sakit. Santunan tersebut jelasnya, berasal dari BPJS Ketenagakerjaan.
Karena almarhum sebelumnya telah ikut terdaftar di BPJS ketenagakerjaan
tersebut.

Baca Juga :  Pemkab Katingan Tingkatkan Pemanfaatan Teknologi Digital

“Kami atas nama Pemerintah
Daerah Kabupaten Katingan tentu menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPJS
Ketenagakerjaan yang telah memberikan santunan kepada ahli waris atau pihak
keluarga almarhum,” ujarnya kepada Kalteng Pos, kemarin.

Ke depan dia ingin seluruh THL di
Katingan harus ikut ke dalam BPJS Ketenagakerjaan. Sebab, dia melihat ini
sangat penting sekali, jika terjadi sesuatu dengan THL.

Selanjutnya dia berharap santunan
tersebut bisa dipergunakan dengan sebaik mungkin oleh pihak keluarga. “Jangan
sampai ini disalahgunakan. Ini bagi saya nilainya tidak sedikit. Manfaatkan
dengan sebaik-baiknya,” pesan orang nomor satu di Kabupaten Katingan ini.

Ditempat yang sama istri Alm
Holendriadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Katingan Sakariyas
dan BPJS Ketenagakerjaan yang telah memberikan santunan tersebut kepada
pihaknya.

Baca Juga :  Objek Wisata di Katingan Bakal Segera Dibuka

“Santunan ini akan saya
gunakan untuk menyelesaikan kuliah anak bungsu kami. Sebab pesan almarhum
bapaknya, kuliah anak kami ini harus selesai. Kami sangat terbantu dengan
adanya santunan ini,” ucapnya sedih.

KASONGAN – Untuk meringankan beban keluarga almarhum Holendriadi
yang sebelumnya bekerja sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) di Dinas Pekerjaan
Umum Penataan Ruang, dan Perhubungan Kabupaten Katingan, Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Katingan bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan, menyerahkan santunan
kematian kepada istri alm Holendriadi.

Penyerahan santunan sebesar Rp 42
juta itu, dilakukan langsung di kediaman almarhum oleh Bupati Katingan
Sakariyas, didampingi pihak BPJS Ketenagakerjaan dan disaksikan pihak keluarga
almarhum di Jalan Kelud Kelurahan Kasongan lama Kecamatan Katingan Hilir,
Selasa (2/6).

Sebelumnya Bupati Katingan
Sakariyas menyampaikan duka citanya atas meninggalnya almarhum, karena
mengalami sakit. Santunan tersebut jelasnya, berasal dari BPJS Ketenagakerjaan.
Karena almarhum sebelumnya telah ikut terdaftar di BPJS ketenagakerjaan
tersebut.

Baca Juga :  Pemkab Katingan Tingkatkan Pemanfaatan Teknologi Digital

“Kami atas nama Pemerintah
Daerah Kabupaten Katingan tentu menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPJS
Ketenagakerjaan yang telah memberikan santunan kepada ahli waris atau pihak
keluarga almarhum,” ujarnya kepada Kalteng Pos, kemarin.

Ke depan dia ingin seluruh THL di
Katingan harus ikut ke dalam BPJS Ketenagakerjaan. Sebab, dia melihat ini
sangat penting sekali, jika terjadi sesuatu dengan THL.

Selanjutnya dia berharap santunan
tersebut bisa dipergunakan dengan sebaik mungkin oleh pihak keluarga. “Jangan
sampai ini disalahgunakan. Ini bagi saya nilainya tidak sedikit. Manfaatkan
dengan sebaik-baiknya,” pesan orang nomor satu di Kabupaten Katingan ini.

Ditempat yang sama istri Alm
Holendriadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Katingan Sakariyas
dan BPJS Ketenagakerjaan yang telah memberikan santunan tersebut kepada
pihaknya.

Baca Juga :  Objek Wisata di Katingan Bakal Segera Dibuka

“Santunan ini akan saya
gunakan untuk menyelesaikan kuliah anak bungsu kami. Sebab pesan almarhum
bapaknya, kuliah anak kami ini harus selesai. Kami sangat terbantu dengan
adanya santunan ini,” ucapnya sedih.

Terpopuler

Artikel Terbaru