KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO – Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, tengah berfokus pada percepatan pembangunan dengan mengoptimalkan potensi dari 38 desa yang ada.
Pemerintah kecamatan memberikan perhatian yang merata kepada semua desa, dengan harapan setiap desa dapat berkembang sesuai dengan potensi lokal yang dimiliki, meskipun keberhasilan sangat bergantung pada kepemimpinan kepala desa.
“Semua desa mendapatkan pelayanan yang sama dari kami. Namun, sejauh mana keberhasilan yang tercapai sangat bergantung pada bagaimana kepemimpinan kepala desa dalam menggali dan memanfaatkan potensi desanya masing-masing,” ujar Camat Mantangai, Yubderi, S.Pd, MA saat diwawancarai Prokalteng.co, Kamis (23/1/2025).
Desa Manyahi, misalnya, menjadi contoh nyata keberhasilan dalam mengoptimalkan potensi lokal.
Dengan produk unggulan semangka, desa ini mampu menembus pasar hingga ke provinsi tetangga.
Keberhasilan tersebut tidak lepas dari kepemimpinan kepala desa yang mampu menggali dan mengembangkan potensi ketahanan pangan yang ada.
“Ketahanan pangan di Manyahi sangat bagus, berkat kepemimpinan kepala desa yang berhasil mengangkat semangka sebagai produk unggulan desa,” kata Yubderi.
Desa Manyahi diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa lainnya dalam mengembangkan produk berbasis lokal yang dapat meningkatkan perekonomian desa.
Di sisi lain, Desa Tumbang Mangkutup juga menunjukkan kemajuan signifikan melalui program perhutanan sosial.
Kepala desa di sana berhasil melibatkan masyarakat secara aktif dalam menjaga kelestarian hutan, sekaligus meningkatkan perekonomian desa melalui pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
Terbaru, kepala desa tersebut melakukan studi banding ke Bali untuk mempelajari konsep kampung iklim, yang menunjukkan bahwa kepemimpinan yang inovatif dapat membawa dampak positif bagi kemajuan desa.
Program tanam perdana di Desa Pulau Kaladan juga menjadi salah satu langkah strategis yang diluncurkan oleh Kecamatan Mantangai untuk meningkatkan ketahanan pangan.
Program ini didukung oleh Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten, dan diharapkan dapat membawa manfaat jangka panjang bagi masyarakat desa.
“Kami sudah memulai program ini bersama kepala dinas. Ini adalah bukti bahwa desa-desa di Mantangai memiliki potensi besar untuk menjadi bagian dari program strategis nasional,” ungkap Yubderi.
Camat Mantangai berharap para kepala desa di wilayahnya terus terbuka terhadap peluang-peluang baru yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat.
“Kita memerlukan kepala desa yang tidak berhenti pada satu pencapaian, tetapi terus berinovasi dan mengembangkan potensi desanya,” ucapnya.
Dengan berbagai potensi yang dimiliki, Kecamatan Mantangai diproyeksikan akan semakin maju dan menjadi contoh pengelolaan desa yang efektif di Kabupaten Kapuas.
“Kami percaya bahwa desa-desa di Mantangai mampu bersaing dengan desa-desa lain di tingkat kabupaten maupun provinsi. Kolaborasi, inovasi, dan semangat adalah modal utama untuk mewujudkan kemajuan,” tutupnya. (*mta)