KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO –Â Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy, memimpin Rapat Konsultasi Publik Penyusunan Detail Engineering Design (DED) Pembangunan Pariwisata Pulau Telo di Aula Bapelitbangda Kapuas, Selasa (13/08/2024).
Hadir juga dalam rapat ini, Kepala Desa Pulau Telo, Muhammad Iwo Iyansyah, Kepala Desa Pulau Telo Baru Muhammad Bob Mahaputra, dan sejumlah perwakilan OPD terkait, serta Tim Konsultasi Publik Penyusunan DED Pembangunan Pariwisata Pulau Telo.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas, Septedy menyampaikan Rapat Konsultasi Publik Penyusunan Detail Engineering Design (DED) Pembangunan Pariwisata Pulau Telo ini, tentu menjadi perencanaan teknis untuk tahapan-tahapan selanjutnya. Baik perencanaan ekonomi, perencanaan infrastruktur dan perencanaan fisik lainnya.
“Ini menjadi dokumen tahapan awal kita untuk melanjutkan bagaimana mengembangkan pulau telo ini menjadi tempat pariwisata,” ucapnya.
Sekda mengungkapkan bukannya habis pada dokumen DED yang ada ini saja, tapi harus mempersiapkan tahapan berikutnya.
“Kita mewacanakan atau merencanakan pembangunan pulau telo ini, bukan hanya sekadar wacana. Tapi ada tindak lanjutnya berupa program dan yang terpenting kita bisa menganggarkannya,” ungkapnya. (hmskmf/hnd)
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO –Â Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy, memimpin Rapat Konsultasi Publik Penyusunan Detail Engineering Design (DED) Pembangunan Pariwisata Pulau Telo di Aula Bapelitbangda Kapuas, Selasa (13/08/2024).
Hadir juga dalam rapat ini, Kepala Desa Pulau Telo, Muhammad Iwo Iyansyah, Kepala Desa Pulau Telo Baru Muhammad Bob Mahaputra, dan sejumlah perwakilan OPD terkait, serta Tim Konsultasi Publik Penyusunan DED Pembangunan Pariwisata Pulau Telo.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas, Septedy menyampaikan Rapat Konsultasi Publik Penyusunan Detail Engineering Design (DED) Pembangunan Pariwisata Pulau Telo ini, tentu menjadi perencanaan teknis untuk tahapan-tahapan selanjutnya. Baik perencanaan ekonomi, perencanaan infrastruktur dan perencanaan fisik lainnya.
“Ini menjadi dokumen tahapan awal kita untuk melanjutkan bagaimana mengembangkan pulau telo ini menjadi tempat pariwisata,” ucapnya.
Sekda mengungkapkan bukannya habis pada dokumen DED yang ada ini saja, tapi harus mempersiapkan tahapan berikutnya.
“Kita mewacanakan atau merencanakan pembangunan pulau telo ini, bukan hanya sekadar wacana. Tapi ada tindak lanjutnya berupa program dan yang terpenting kita bisa menganggarkannya,” ungkapnya. (hmskmf/hnd)
