32.9 C
Jakarta
Sunday, May 11, 2025

UPTD KPHL Melatih Masyarakat Budidayakan Madu Kelulut

BUNTOK, PROKALTENG.CO โ€“ UPTD Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Gerbang Barito Unit IX, melatih warga dan Masyarakat Peduli Api (MPA) tentang budidaya madu kelulut sebagai salah satu upaya pengembangan perekonomian, Selasa (5/10). 

Dalam kegiatan tersebut sebagai narasumber yakni Ketua Kelompok Borneo Sejahtera, H Laily Mansyur yang telah sukses membudidayakan madu kelulut. 

รขโ‚ฌล“Budidaya lebah kelulut didasari pertimbangan prospek pasar yang sangat bagus. Harga jualnya Rp 500 โ€“ 600 ribu per liter,รขโ‚ฌย katanya. 

Proses budidaya madu kelulut lanjutnia, memiliki kemudahan karena tidak memerlukan peralatan khusus. 

รขโ‚ฌล“Budidaya madu kelulut adalah kesempatan bagi masyarakat mendapatkan penghasilan dan memperbaiki ekonomi di tengah pandemi covid-19,รขโ‚ฌย ucapnya.  

Ia menjelaskan selama 3 tahun, pihaknya telah membudidayakan madu kelulut dan berhasil. Karena itu, dirinya membagikan pengalaman tersebut melalui pelatihan tersebut. 

Baca Juga :  Sesuai Tugas dan Fungsinya, ASN Diminta Utamakan Masyarakat

Salah satunya, cara panen dan memindahkan koloni. Saat ini tidak lagi masuk atau menebang hutan. Karena dari kelulut yang ada dipecahkan koloninya. 

รขโ‚ฌล“Selain mudah dalam pengembangan koloni, madu kelulut mempunyai beberapa kelebihan lainnya yakni, produktivitas propolis lebih tinggi, tahan terhadap hama penyakit, serta dapat dipanen sepanjang waktu atau setidaknya 2 bulan sekali,รขโ‚ฌย jelasnya. 

Ditambahkannya, ia berharap peserta yang menerima pengetahuan dapat menularkan ilmu kepada masyarakat lainnya. Semoga kedepannya bisa berkembang dan menjadi alternatif usaha. 

โ€œSebab di tengah masa pandemi seperti sekarang di butuhkan peluang usaha untuk memenuhi ekonomi kita. Salah satunya madu kelulut ini,โ€ tutupnya. 

BUNTOK, PROKALTENG.CO โ€“ UPTD Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Gerbang Barito Unit IX, melatih warga dan Masyarakat Peduli Api (MPA) tentang budidaya madu kelulut sebagai salah satu upaya pengembangan perekonomian, Selasa (5/10). 

Dalam kegiatan tersebut sebagai narasumber yakni Ketua Kelompok Borneo Sejahtera, H Laily Mansyur yang telah sukses membudidayakan madu kelulut. 

รขโ‚ฌล“Budidaya lebah kelulut didasari pertimbangan prospek pasar yang sangat bagus. Harga jualnya Rp 500 โ€“ 600 ribu per liter,รขโ‚ฌย katanya. 

Proses budidaya madu kelulut lanjutnia, memiliki kemudahan karena tidak memerlukan peralatan khusus. 

รขโ‚ฌล“Budidaya madu kelulut adalah kesempatan bagi masyarakat mendapatkan penghasilan dan memperbaiki ekonomi di tengah pandemi covid-19,รขโ‚ฌย ucapnya.  

Ia menjelaskan selama 3 tahun, pihaknya telah membudidayakan madu kelulut dan berhasil. Karena itu, dirinya membagikan pengalaman tersebut melalui pelatihan tersebut. 

Baca Juga :  Sesuai Tugas dan Fungsinya, ASN Diminta Utamakan Masyarakat

Salah satunya, cara panen dan memindahkan koloni. Saat ini tidak lagi masuk atau menebang hutan. Karena dari kelulut yang ada dipecahkan koloninya. 

รขโ‚ฌล“Selain mudah dalam pengembangan koloni, madu kelulut mempunyai beberapa kelebihan lainnya yakni, produktivitas propolis lebih tinggi, tahan terhadap hama penyakit, serta dapat dipanen sepanjang waktu atau setidaknya 2 bulan sekali,รขโ‚ฌย jelasnya. 

Ditambahkannya, ia berharap peserta yang menerima pengetahuan dapat menularkan ilmu kepada masyarakat lainnya. Semoga kedepannya bisa berkembang dan menjadi alternatif usaha. 

โ€œSebab di tengah masa pandemi seperti sekarang di butuhkan peluang usaha untuk memenuhi ekonomi kita. Salah satunya madu kelulut ini,โ€ tutupnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru