28.9 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Masih Banyak yang Tak Tahu, Ini Arti Kode Ukuran Ban Mobil

UNTUK dapat memilih ban bagi kendaraan kita seperti mobil, hal pertama yang harus dipahami adalah spesifikasi dari ban tersebut. Spesifikasi dari ban sebenarnya dapat dipahami apabila seseorang mampu membaca dan memahami arti pada kode ban.

Kode ini bisa dilihat pada dinding ban di sebelah paling luar. Sayangnya, kendati sepele dan bisa kita lihat dengan mudah, tidak semua dari kita para pemilik mobil mengerti arti dari kode ban itu sendiri. Termasuk kami.

Pada kode ban yang tertera, Anda bisa melihat keterangan berupa dimensi, tekanan udara, suhu maksimal berputar, tahun produksi dan banyak lainnya. Kode ini berupa susunan huruf sekaligus pula angka.

Adanya keterangan berupa tahun pembuatan ban juga penting karena ban memiliki masa kadaluarsa. Masa kedaluarsa ban adalah berkisar tiga tahun setelah tanggal pembuatan maupun setelah jarak tempuh 60 ribu km.

Untuk memudahkan cara pembacaan dan pemahaman terkait kode ban, misalkan saja ada ban dengan kode P 185 / 70 / R14 88S. Setiap huruf dan angka tersebut memiliki makna susunannya masing-masing sebagai berikut.

Huruf P memiliki arti passenger (P) yang menunjukkan tujuan penggunaan ban tersebut untuk kendaraan apa. Jika logo yang tertera adalah P alias passenger atau penumpang, artinya ban tersebut dipakai untuk mobil jenis penumpang dan bukan mobil barang.

Baca Juga :  Bisa Jadi Karya Seni, Wrapping Sticker Ini Tak Cuma Melindungi Bodi Mobil

Mobil penumpang yang termasuk seperti SUV, City Car dan MPV. Selain logo P, masih ada lagi logo lainnya seperti ST alias Special Trailer, T alias temporary dan LT alias Light Truck. Lambang T alias temporary ditujukan sebagai ban cadangan.

Kemudian angka 185 setelah logo P menunjukkan lebar dari tapak ban dalam satuan milimeter. Untuk angka 185 menunjukkan bahwa lebar tapak ban mobil tersebut adalah 185 mm.

Lebar tapak ban memiliki pengaruh yang besar terhadap kenyamanan berkendara pengemudi. Ban dengan tapak yang lebar akan membuat mobil memiliki daya cengkram yang baik. Selain itu, akselerasi mobil juga terpengaruh oleh lebar tapak ban.

Kemudian angka 70 setelah P 185 menunjukkan profil dari ban mobil tersebut secara menyeluruh. Angka profil ban ini tidak tertentu alias tidak khusus untuk lebar tapak ban tertentu. Anda bisa saja menemukan ban dengan angka profil atau besar keseluruhan ban 70 untuk lebar tapak hanya 165.

Sebaliknya, Anda juga bisa menemukan angka profil atau besar keseluruhan ban 70 untuk lebar tapak 195. Lantas, bagaimanakah perhitungan angka profil ban ini terhadap lebar tapak? Caranya adalah dengan mengalikan profil ban dalam persen ke angka lebar tapak. Untuk 185 dengan profil 70 artinya profil ban sebesar 70% dikali 185 mm sehingga didapat 129,5 mm.

Baca Juga :  Hemat tapi Menyenangkan, Begini Tips Ngabuburit yang Bikin Asyik

Selanjutnya, spesifikasi ban yang Anda pilih juga harus mengikuti ukuran velg yang terpasang pada mobil. Hal ini dikarenakan ukuran velg sudah tertentu dan setiap mobil memiliki ukuran velg yang berbeda-beda.

Kode R14 ini menunjukkan kode untuk ukuran velg yang tepat. Artinya ban dengan R14 hanya bisa dipasang untuk velg mobil berukuran 14 juga dan tidak bisa selainnya. Oleh karenanya, sesuaikan ukuran velg dan juga ban mobil.

Selanjutnya, angka 88 yang tertulis setelah kode R14 untuk ukuran velg menunjukkan indeks beban berat maksimal yang dapat ditumpu oleh ban tersebut. Angka ini hanya berlaku untuk satu jenis ban saja. Untuk kode 88 sendiri menunjukkan bahwa ban tersebut mampu menumpu ukuran beban berat sebesar 450 hingga 580 kg.

Spesifikasi ban juga mencakup batas kecepatan yang dapat ditempuh oleh ban tersebut. Oleh karenanya bisa disimpulkan bahwa tidak semua ban memiliki batas kecepatan yang sama. Untuk kode batas kecepatan sendiri dituliskan dengan satu buah huruf setelah angka indeks beban berat.

Untuk huruf S menunjukkan bahwa batas maksimum kecepatan berkendara adalah 180 km/jam. Di pasaran sendidi ada 9 jenis kode batas kecepatan. Tinggal sesuaikan saja dengan spesifikasi mobil dan kebutuhan kita. (jpc)

 

 

UNTUK dapat memilih ban bagi kendaraan kita seperti mobil, hal pertama yang harus dipahami adalah spesifikasi dari ban tersebut. Spesifikasi dari ban sebenarnya dapat dipahami apabila seseorang mampu membaca dan memahami arti pada kode ban.

Kode ini bisa dilihat pada dinding ban di sebelah paling luar. Sayangnya, kendati sepele dan bisa kita lihat dengan mudah, tidak semua dari kita para pemilik mobil mengerti arti dari kode ban itu sendiri. Termasuk kami.

Pada kode ban yang tertera, Anda bisa melihat keterangan berupa dimensi, tekanan udara, suhu maksimal berputar, tahun produksi dan banyak lainnya. Kode ini berupa susunan huruf sekaligus pula angka.

Adanya keterangan berupa tahun pembuatan ban juga penting karena ban memiliki masa kadaluarsa. Masa kedaluarsa ban adalah berkisar tiga tahun setelah tanggal pembuatan maupun setelah jarak tempuh 60 ribu km.

Untuk memudahkan cara pembacaan dan pemahaman terkait kode ban, misalkan saja ada ban dengan kode P 185 / 70 / R14 88S. Setiap huruf dan angka tersebut memiliki makna susunannya masing-masing sebagai berikut.

Huruf P memiliki arti passenger (P) yang menunjukkan tujuan penggunaan ban tersebut untuk kendaraan apa. Jika logo yang tertera adalah P alias passenger atau penumpang, artinya ban tersebut dipakai untuk mobil jenis penumpang dan bukan mobil barang.

Baca Juga :  Bisa Jadi Karya Seni, Wrapping Sticker Ini Tak Cuma Melindungi Bodi Mobil

Mobil penumpang yang termasuk seperti SUV, City Car dan MPV. Selain logo P, masih ada lagi logo lainnya seperti ST alias Special Trailer, T alias temporary dan LT alias Light Truck. Lambang T alias temporary ditujukan sebagai ban cadangan.

Kemudian angka 185 setelah logo P menunjukkan lebar dari tapak ban dalam satuan milimeter. Untuk angka 185 menunjukkan bahwa lebar tapak ban mobil tersebut adalah 185 mm.

Lebar tapak ban memiliki pengaruh yang besar terhadap kenyamanan berkendara pengemudi. Ban dengan tapak yang lebar akan membuat mobil memiliki daya cengkram yang baik. Selain itu, akselerasi mobil juga terpengaruh oleh lebar tapak ban.

Kemudian angka 70 setelah P 185 menunjukkan profil dari ban mobil tersebut secara menyeluruh. Angka profil ban ini tidak tertentu alias tidak khusus untuk lebar tapak ban tertentu. Anda bisa saja menemukan ban dengan angka profil atau besar keseluruhan ban 70 untuk lebar tapak hanya 165.

Sebaliknya, Anda juga bisa menemukan angka profil atau besar keseluruhan ban 70 untuk lebar tapak 195. Lantas, bagaimanakah perhitungan angka profil ban ini terhadap lebar tapak? Caranya adalah dengan mengalikan profil ban dalam persen ke angka lebar tapak. Untuk 185 dengan profil 70 artinya profil ban sebesar 70% dikali 185 mm sehingga didapat 129,5 mm.

Baca Juga :  Hemat tapi Menyenangkan, Begini Tips Ngabuburit yang Bikin Asyik

Selanjutnya, spesifikasi ban yang Anda pilih juga harus mengikuti ukuran velg yang terpasang pada mobil. Hal ini dikarenakan ukuran velg sudah tertentu dan setiap mobil memiliki ukuran velg yang berbeda-beda.

Kode R14 ini menunjukkan kode untuk ukuran velg yang tepat. Artinya ban dengan R14 hanya bisa dipasang untuk velg mobil berukuran 14 juga dan tidak bisa selainnya. Oleh karenanya, sesuaikan ukuran velg dan juga ban mobil.

Selanjutnya, angka 88 yang tertulis setelah kode R14 untuk ukuran velg menunjukkan indeks beban berat maksimal yang dapat ditumpu oleh ban tersebut. Angka ini hanya berlaku untuk satu jenis ban saja. Untuk kode 88 sendiri menunjukkan bahwa ban tersebut mampu menumpu ukuran beban berat sebesar 450 hingga 580 kg.

Spesifikasi ban juga mencakup batas kecepatan yang dapat ditempuh oleh ban tersebut. Oleh karenanya bisa disimpulkan bahwa tidak semua ban memiliki batas kecepatan yang sama. Untuk kode batas kecepatan sendiri dituliskan dengan satu buah huruf setelah angka indeks beban berat.

Untuk huruf S menunjukkan bahwa batas maksimum kecepatan berkendara adalah 180 km/jam. Di pasaran sendidi ada 9 jenis kode batas kecepatan. Tinggal sesuaikan saja dengan spesifikasi mobil dan kebutuhan kita. (jpc)

 

 

Terpopuler

Artikel Terbaru