29.5 C
Jakarta
Tuesday, December 3, 2024

Mukharudin Ucapkan Selamat

Kesultanan Kotawaringin Raih Penghargaan Anugerah Inisiator Konservasi Alam

JAKARTA, PROKALTENG.CO – Pangeran Muasjidinsyah atau Sultan Kotawaringin ke-15 mendapatkan penghargaan anugerah Inisiator konservasi dari Menteri Kehutanan atas Surat Keputusan 4 Juni 1936 tentang Suaka margasatwa kotawaringin Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP).

Anggota DPR RI Mukhtarudin pun mengapresiasi sembari mengagumi bahwa Kesultanan Kotawaringin  sudah memperhatikan akan pentingnya konservasi alam.

Karena, menurut Mukhtarudin, Kesulitan Kotawaringin yang terus peduli terhadap alam tersebut tentu akan memberikan manfaat terhadap kelestariannya tumbuhan-tumbuhan.

“Tak hanya itu, dengan konservasi kita juga bisa melestarikan flora dan fauna / satwa langka di Indonesia khususnya di Pulau Kalimantan,” tandas Mukhtarudin.

Penghargaan Anugerah Inisiator konservasi kepala Kesultanan Kotawaringin ke-15 ini akan diberikan di puncak peringatan Hari Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2023 yang akan digelar di Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling, Palangkaraya Kalimantan Tengah pada 8 November 2023 mendatang.

Baca Juga :  Anggota Komisi VII DPR RI Dorong Hilirisasi Industri

Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) bertujuan untuk memasyarakatkan konservasi alam secara nasional sebagai sikap hidup dan budaya bangsa.

HKAN juga sebagai upaya menjaga kesinambungan kegiatan konservasi alam sebagai upaya perlindungan sumber daya alam dan ekosistemnya sebagai sistem penyangga kehidupan.

Adapun tema Hari Konservasi Alam Nasional 2023 adalah “Hapungkal Himba Kalingu” yang artinya “Jiwa yang Damai dalam Harmoni Rimba Belantara”.

Diketahui, Hari Konservasi Alam Nasional telah diperingati sejak tahun 2014. Peringatan HKAN merupakan upaya untuk menjadikan cara hidup cinta alam dan lingkungan menjadi gaya hidup.

“Selama kepada  Kesultanan Kotawaringin ke-15. Saya kira konservasi alam merupakan usaha yang dilakukan untuk melindungi dan melestarikan alam. Usaha melindungi alam dilakukan dalam rangka menjaga apa yang telah dititipkan Tuhan kepada kita semua,” pungkas Mukhtarudin. (tim)

Baca Juga :  Mukharudin Apresiasi Toko Ritel di Kalteng Mulai Terapkan Tak Sediakan Kantong Plastik

JAKARTA, PROKALTENG.CO – Pangeran Muasjidinsyah atau Sultan Kotawaringin ke-15 mendapatkan penghargaan anugerah Inisiator konservasi dari Menteri Kehutanan atas Surat Keputusan 4 Juni 1936 tentang Suaka margasatwa kotawaringin Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP).

Anggota DPR RI Mukhtarudin pun mengapresiasi sembari mengagumi bahwa Kesultanan Kotawaringin  sudah memperhatikan akan pentingnya konservasi alam.

Karena, menurut Mukhtarudin, Kesulitan Kotawaringin yang terus peduli terhadap alam tersebut tentu akan memberikan manfaat terhadap kelestariannya tumbuhan-tumbuhan.

“Tak hanya itu, dengan konservasi kita juga bisa melestarikan flora dan fauna / satwa langka di Indonesia khususnya di Pulau Kalimantan,” tandas Mukhtarudin.

Penghargaan Anugerah Inisiator konservasi kepala Kesultanan Kotawaringin ke-15 ini akan diberikan di puncak peringatan Hari Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2023 yang akan digelar di Taman Wisata Alam Bukit Tangkiling, Palangkaraya Kalimantan Tengah pada 8 November 2023 mendatang.

Baca Juga :  Anggota Komisi VII DPR RI Dorong Hilirisasi Industri

Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) bertujuan untuk memasyarakatkan konservasi alam secara nasional sebagai sikap hidup dan budaya bangsa.

HKAN juga sebagai upaya menjaga kesinambungan kegiatan konservasi alam sebagai upaya perlindungan sumber daya alam dan ekosistemnya sebagai sistem penyangga kehidupan.

Adapun tema Hari Konservasi Alam Nasional 2023 adalah “Hapungkal Himba Kalingu” yang artinya “Jiwa yang Damai dalam Harmoni Rimba Belantara”.

Diketahui, Hari Konservasi Alam Nasional telah diperingati sejak tahun 2014. Peringatan HKAN merupakan upaya untuk menjadikan cara hidup cinta alam dan lingkungan menjadi gaya hidup.

“Selama kepada  Kesultanan Kotawaringin ke-15. Saya kira konservasi alam merupakan usaha yang dilakukan untuk melindungi dan melestarikan alam. Usaha melindungi alam dilakukan dalam rangka menjaga apa yang telah dititipkan Tuhan kepada kita semua,” pungkas Mukhtarudin. (tim)

Baca Juga :  Mukharudin Apresiasi Toko Ritel di Kalteng Mulai Terapkan Tak Sediakan Kantong Plastik

Terpopuler

Artikel Terbaru