28.1 C
Jakarta
Saturday, December 21, 2024

Giliran Putra Sulung Donald Trump Positif Covid Tanpa Gejala

PROKALTENG.CO – Usai Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump
terinfeksi Covid-19 dan berhasil sembuh, kini giliran anak tertuanya, Donald Trump
Jr terkonfirmasi terinfeksi virus corona. “Don dinyatakan positif pada
awal minggu dan telah dikarantina di kabinnya sejak hasilnya,” kata juru
bicara, seperti dilansir AFP, Sabtu 21 November 2020.

Meski begitu, Trump Jr disebut
tak memiliki gejala corona, ia tetap menjalani isolasi berdasarkan pedoman yang
direkomendasikan tim medis. “Dia benar-benar tidak menunjukkan gejala
sejauh ini dan mengikuti semua pedoman Covid-19 yang direkomendasikan secara
medis,” ujar juru bicara.

Kekasih Trump Jr, Kimberly
Guilfoyle juga dinyatakan positif terinfeksi virus saat keduanya berkampanye
untuk Trump dalam Pilpres AS 2020. Sebelumnya, ibu negara Melania Trump, putra
bungsunya Barron, kepala stafnya Mark Meadows, dan sejumlah asistennya juga
sempat terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga :  Harganya Ratusan Juta, 2 Jenis Tas Hermes ini Tetap Laris saat Pandemi

Selain itu, Andrew Giuliani,
putra dari pengacara pribadi Presiden Trump, Rudy Giuliani, juga mengatakan
bahwa dirinya dites positif Covid-19 pada 13 November 2020.

Narasumber yang dirahasiakan
identitasnya mengatakan kepada CNN, The Washington Post, dan USA Today bahwa lebih
dari 100 anggota United States Secret Service (USSS) atau agen rahasia AS
dikabarkan menjalani tes Covid-19 dan hasilnya positif.

Mereka kemudian diisolasi karena
telah terpapar oleh virus tersebut, menurut narasumber yang mengetahui situasi
tersebut. Diduga penyakit dan karantina itu terkait dengan beberapa kampanye
Pilpes Donald Trump.

Sumber lainnya lagi juga
mengatakan bahwa petugas Secret Service ini tidak mengetahui berapa banyak
rekan kerja mereka yang sakit atau terisolasi, dikarenakan petugas-petugas ini
tidak diberi tahu oleh atasan mereka. Petugas yang terkena dampak virus ini
adalah dari Secret Service’s Uniformed Division yang terdiri dari 1.600 orang.

Baca Juga :  Sosok Kontroversial Menangi Nobel Sastra

Terbaru, Anthony Tata yang kini
menjabat Wakil Menteri Pertahanan (Menhan) AS untuk Urusan Kebijakan juga
terkonfirmasi positif Covid-19. Berdasarkan tracing, Tata sempat bertemu Menhan
Lithuania, Raimundas Karoblis.

Juru bicara Pentagon atau
Departemen Pertahanan AS, Jonathan Hoffman, menuturkan bahwa Tata dinyatakan
positif corona, pada Kamis 19 November 2020 waktu setempat, setelah mengetahui
bahwa Karoblis terinfeksi corona.

PROKALTENG.CO – Usai Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump
terinfeksi Covid-19 dan berhasil sembuh, kini giliran anak tertuanya, Donald Trump
Jr terkonfirmasi terinfeksi virus corona. “Don dinyatakan positif pada
awal minggu dan telah dikarantina di kabinnya sejak hasilnya,” kata juru
bicara, seperti dilansir AFP, Sabtu 21 November 2020.

Meski begitu, Trump Jr disebut
tak memiliki gejala corona, ia tetap menjalani isolasi berdasarkan pedoman yang
direkomendasikan tim medis. “Dia benar-benar tidak menunjukkan gejala
sejauh ini dan mengikuti semua pedoman Covid-19 yang direkomendasikan secara
medis,” ujar juru bicara.

Kekasih Trump Jr, Kimberly
Guilfoyle juga dinyatakan positif terinfeksi virus saat keduanya berkampanye
untuk Trump dalam Pilpres AS 2020. Sebelumnya, ibu negara Melania Trump, putra
bungsunya Barron, kepala stafnya Mark Meadows, dan sejumlah asistennya juga
sempat terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga :  Harganya Ratusan Juta, 2 Jenis Tas Hermes ini Tetap Laris saat Pandemi

Selain itu, Andrew Giuliani,
putra dari pengacara pribadi Presiden Trump, Rudy Giuliani, juga mengatakan
bahwa dirinya dites positif Covid-19 pada 13 November 2020.

Narasumber yang dirahasiakan
identitasnya mengatakan kepada CNN, The Washington Post, dan USA Today bahwa lebih
dari 100 anggota United States Secret Service (USSS) atau agen rahasia AS
dikabarkan menjalani tes Covid-19 dan hasilnya positif.

Mereka kemudian diisolasi karena
telah terpapar oleh virus tersebut, menurut narasumber yang mengetahui situasi
tersebut. Diduga penyakit dan karantina itu terkait dengan beberapa kampanye
Pilpes Donald Trump.

Sumber lainnya lagi juga
mengatakan bahwa petugas Secret Service ini tidak mengetahui berapa banyak
rekan kerja mereka yang sakit atau terisolasi, dikarenakan petugas-petugas ini
tidak diberi tahu oleh atasan mereka. Petugas yang terkena dampak virus ini
adalah dari Secret Service’s Uniformed Division yang terdiri dari 1.600 orang.

Baca Juga :  Sosok Kontroversial Menangi Nobel Sastra

Terbaru, Anthony Tata yang kini
menjabat Wakil Menteri Pertahanan (Menhan) AS untuk Urusan Kebijakan juga
terkonfirmasi positif Covid-19. Berdasarkan tracing, Tata sempat bertemu Menhan
Lithuania, Raimundas Karoblis.

Juru bicara Pentagon atau
Departemen Pertahanan AS, Jonathan Hoffman, menuturkan bahwa Tata dinyatakan
positif corona, pada Kamis 19 November 2020 waktu setempat, setelah mengetahui
bahwa Karoblis terinfeksi corona.

Terpopuler

Artikel Terbaru