26.3 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Wisma Atlet Kemayoran Disiapkan untuk Tanggap Darurat Covid-19

Sejumlah
hotel atau penginapan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan disulap
sebagai tempat isolasi atau perawatan bagi pasien Covid-19. Hal tersebut
dipastikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut
Binsar Pandjaitan melalui teleconference, Rabu (18/3).

Luhut
menyampaikan bahwa dirinya sudah mendapat informasi dari Wakil Menteri BUMN
Kartika Wirjoatmodjo. “Kami bicara beberapa hotel BUMN dikonversi menjadi rumah
sakit tanggap darurat Covid-19. Itu udah bagus,” katanya.

Mantan
Kepala Staf Presiden itu menambahkan, Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat
juga sudah disiapkan untuk melayani masyarakat. Pelayanan yang dimaksud salah
satunya yaitu tes Covid-19.

“Karena
kan test kit (alat uji Covid-19) datang, maka bisa datanya meningkat. Ini kan
sudah dialami juga oleh banyak negara,” ungkapnya.

Baca Juga :  Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ini Sikap Pertama Prabowo Subi

Meski
begitu, dia berharap, tidak ada lagi masyarakat yang terjangkiti virus korona.
Dia pun mengimbau agar masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk bekerja di
rumah, belajar di rumah, dan beribadah di rumah.

“Kita
berdoa betul jangan sampai kaya Italia. Ayo masyarakat juga patuhi,”
pungkasnya.(jpc)

 

Sejumlah
hotel atau penginapan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan disulap
sebagai tempat isolasi atau perawatan bagi pasien Covid-19. Hal tersebut
dipastikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut
Binsar Pandjaitan melalui teleconference, Rabu (18/3).

Luhut
menyampaikan bahwa dirinya sudah mendapat informasi dari Wakil Menteri BUMN
Kartika Wirjoatmodjo. “Kami bicara beberapa hotel BUMN dikonversi menjadi rumah
sakit tanggap darurat Covid-19. Itu udah bagus,” katanya.

Mantan
Kepala Staf Presiden itu menambahkan, Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat
juga sudah disiapkan untuk melayani masyarakat. Pelayanan yang dimaksud salah
satunya yaitu tes Covid-19.

“Karena
kan test kit (alat uji Covid-19) datang, maka bisa datanya meningkat. Ini kan
sudah dialami juga oleh banyak negara,” ungkapnya.

Baca Juga :  Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ini Sikap Pertama Prabowo Subi

Meski
begitu, dia berharap, tidak ada lagi masyarakat yang terjangkiti virus korona.
Dia pun mengimbau agar masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk bekerja di
rumah, belajar di rumah, dan beribadah di rumah.

“Kita
berdoa betul jangan sampai kaya Italia. Ayo masyarakat juga patuhi,”
pungkasnya.(jpc)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru