PALANGKA RAYA – Rencana pembangunan pipa transmisi gas
bumi Trans Kalimantan mendapat respon dari berbagai pihak, salah satunya datang
dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kalteng. Pengusaha muda Bumi
Tambun Bungai meminta proyek tersebut tidak hanya selesai di wacana dan dialog,
tetapi harus terlaksana dengan baik.
Sebagai wadah berhimpunnya pengusaha muda Kalteng, HIPMI mendukung mega proyek pembangunan pipa
transmisi gas bumi Trans Kalimantan tersebut. Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI
Kalteng Hartanto mengatakan, fokus grup disscussion (FGD) yang dilaksanakan oleh
Badan Pengatur Hilir Minya dan Gas (BPH Migas) perlu di apresiasi. Sebab, semua komponen pemerintahan dan pengusaha hadir
dalam kegiatan tersebut.
“Hari ini HIPMI Kalteng diundang dalam kegiatan FGD yang bertujuan
untuk pengembangan dan peningkatan pemanfaatan gas bumi di Kalimantan. HIPMI
Kalteng mendukung rencana pembangunan pipa transmisi gas bumi Trans Kalimantan
tersebut,” ucapnya.
Pengusaha asal Sampit ini juga meminta agar pembangunan pipa transmisi gas
bumi Trans Kalimantan tidak hanya sebatas wacana yang digembar-gemborkan,
terkait rencana pemindahan ibu kota pemerintahan ke Kalimantan. Namun, harus
ada aksi konkrit dan nyata, sehingga dapat terwujud.
“Kami HIPMI berharap kegiatan dan wacana pembangunan pipa transmisi
gas bumi ini hanya sebagai acara seremoni, setelah kegiatan dialog tidak ada
lagi tindak lanjut. Kami juga berharap pembangunan pipa transmisi gas bumi
Trans Kalimantan nantinya melibatkan pengusaha daerah, sehingga daerah juga
mendapatkan nilai ekonomis,” pungkasnya. (arj/nto)