28.3 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Dinsos Kalteng Langsung Buka Dapur Umum Untuk Korban Kebakaran

PALANGKA RAYA – Menyikapi terjadinya bencana kebakaran
di Jalan Rindang Banua Kelurahan Pahandut Kecamatan Pahandut Palangka Raya, Sabtu
(30/3/2019) dini hari, Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah langsung
mengambil langkah cepat.

Sejak Sabtu pagi, Dinsos Kalteng telah mengerahkan para relawan yang
berasal dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk  membantu para korban, di antaranya dengan membangun
posko dan membuka dapur umum mobile.

Menurut Kepala Seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Dinas Sosial
Provinsi Kalteng Fadhudinnor, dapur umum tersebut dibuka di Bumi Perkemahan
Kambariat Tuah Pahoe.

“Produksi makanan untuk komsumsi para korban akan kami drop ke lokasi
kebakaran, melalui posko yang sudah dibangun,” kata Fadhudinnor, Sabtu
siang.

Baca Juga :  BUMN Setor Dividen Rp80,2 Triliun untuk Negara, BRI Jadi Kontributor Terbesar

Keberadaan dapur umum itu, jelas dia, akan dibuka selama tiga sampai tujuh
hari. “Tergantung nanti perkembangan situasinya. Karena kita juga melihat
kondisi warga yang mengungsi, masih ada atau tidak,” ujarnya.

Selain membuka dapur umum, lanjut Fadhudinnor, pihaknya juga sudah mulai mendata
jumlah riil warga yang menjadi korban kebakaran di kawasan pemukiman padat
penduduk itu.

“Sampai tadi pagi, data yang masuk di posko Dinas Sosial Kalteng, jumlah
warga yang kehilangan tempat tinggal akibat musibah kebakaran ini sebanyak 293
jiwa dari tiga RT. Tapi tidak menutup kemungkinan, jumlah korban yang akan
menerima konsumsi hasil produksi dari dapur umum itu akan bertambah. Kita juga
masih menunggu data valid dari ketua RT masing-masing,” sebut Fadhudinnor.

Baca Juga :  Sudah Bayar Pajak, Jangan Coba-Coba Manarik Parkir di Area ATM

Pantauan di lapangan, diperkirakan sekitar 100 bangunan rumah penduduk
ludes jadi arang dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun demikian, hingga
saat ini pihak terkait masih melakukan pendataan agar diperoleh data-data
lengkap tentang korban kebakaran tersebut. (nto)

PALANGKA RAYA – Menyikapi terjadinya bencana kebakaran
di Jalan Rindang Banua Kelurahan Pahandut Kecamatan Pahandut Palangka Raya, Sabtu
(30/3/2019) dini hari, Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah langsung
mengambil langkah cepat.

Sejak Sabtu pagi, Dinsos Kalteng telah mengerahkan para relawan yang
berasal dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk  membantu para korban, di antaranya dengan membangun
posko dan membuka dapur umum mobile.

Menurut Kepala Seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Dinas Sosial
Provinsi Kalteng Fadhudinnor, dapur umum tersebut dibuka di Bumi Perkemahan
Kambariat Tuah Pahoe.

“Produksi makanan untuk komsumsi para korban akan kami drop ke lokasi
kebakaran, melalui posko yang sudah dibangun,” kata Fadhudinnor, Sabtu
siang.

Baca Juga :  BUMN Setor Dividen Rp80,2 Triliun untuk Negara, BRI Jadi Kontributor Terbesar

Keberadaan dapur umum itu, jelas dia, akan dibuka selama tiga sampai tujuh
hari. “Tergantung nanti perkembangan situasinya. Karena kita juga melihat
kondisi warga yang mengungsi, masih ada atau tidak,” ujarnya.

Selain membuka dapur umum, lanjut Fadhudinnor, pihaknya juga sudah mulai mendata
jumlah riil warga yang menjadi korban kebakaran di kawasan pemukiman padat
penduduk itu.

“Sampai tadi pagi, data yang masuk di posko Dinas Sosial Kalteng, jumlah
warga yang kehilangan tempat tinggal akibat musibah kebakaran ini sebanyak 293
jiwa dari tiga RT. Tapi tidak menutup kemungkinan, jumlah korban yang akan
menerima konsumsi hasil produksi dari dapur umum itu akan bertambah. Kita juga
masih menunggu data valid dari ketua RT masing-masing,” sebut Fadhudinnor.

Baca Juga :  Sudah Bayar Pajak, Jangan Coba-Coba Manarik Parkir di Area ATM

Pantauan di lapangan, diperkirakan sekitar 100 bangunan rumah penduduk
ludes jadi arang dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun demikian, hingga
saat ini pihak terkait masih melakukan pendataan agar diperoleh data-data
lengkap tentang korban kebakaran tersebut. (nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru