KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Setelah melalui proses seleksi berbagai tahap, akhirnya 14 sekolah negeri dan swasta yang tersebar dalam wilayah Kabupaten Kapuas, bakal mendapat penetapan sebagai Kepala Sekolah Pelaksana Program Sekolah Penggerak (PSP) Tahun 2021 Angkatan Pertama. Ini setelah diusulkan kepada Kemendikbud Jakarta. Beberapa sekolah itu, terdiri dari 2 PAUD, 8 SD dan 4 SMP. Selanjutnya akan menyusul untuk jenjang SMA.
Penetapan usulan ini merupakan rangkaian dari rapat pleno yang dipimpin langsung oleh Plt. Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kalimantan Tengah Tomy Haridjaya, S.Sos.,MM, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Dr. H. Suwarno Muriyat bersama Kabid Paud dan Dikmas, Kabid Pemb.SD, Kabid Pemb.SMP, Kabid Pemb.Ketenagaan, Widyaiswara LPMP Kalimantan Tengah beserta Pokja PSP, Senin (26/4) lalu.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Dr. H. Suwarno Muriyat mengungkapkan rasa optimistisnya atas usulan tersebut. “Alhamdulillah, selangkah lagi 14 Kepala Sekolah yang kini masih menjadi calon akan berubah sebagai Pelaksana Program Sekolah Penggerak (PSP) angkatan pertama. Kewenangan penetapan ada pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” katanya saat ditemui media di ruang kerjanya, Rabu (28/4).
Dirinya menambahkan bahwa PSP adalah program kolaborasi dari Kemendikbud, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota secara bersama-sama meningkatkan kualitas belajar siswa melalui 5 jenis intervensi; pendampingan konsultatif dan asimetris, penguatan SDM sekolah, pembelajaran kompetensi holistik, perencanaan berbasis data serta digitalisasi sekolah dan hal ini sejalan dengan Program Pendidikan Hebat Kapuas Cerdas.
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Setelah melalui proses seleksi berbagai tahap, akhirnya 14 sekolah negeri dan swasta yang tersebar dalam wilayah Kabupaten Kapuas, bakal mendapat penetapan sebagai Kepala Sekolah Pelaksana Program Sekolah Penggerak (PSP) Tahun 2021 Angkatan Pertama. Ini setelah diusulkan kepada Kemendikbud Jakarta. Beberapa sekolah itu, terdiri dari 2 PAUD, 8 SD dan 4 SMP. Selanjutnya akan menyusul untuk jenjang SMA.
Penetapan usulan ini merupakan rangkaian dari rapat pleno yang dipimpin langsung oleh Plt. Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Kalimantan Tengah Tomy Haridjaya, S.Sos.,MM, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Dr. H. Suwarno Muriyat bersama Kabid Paud dan Dikmas, Kabid Pemb.SD, Kabid Pemb.SMP, Kabid Pemb.Ketenagaan, Widyaiswara LPMP Kalimantan Tengah beserta Pokja PSP, Senin (26/4) lalu.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Dr. H. Suwarno Muriyat mengungkapkan rasa optimistisnya atas usulan tersebut. “Alhamdulillah, selangkah lagi 14 Kepala Sekolah yang kini masih menjadi calon akan berubah sebagai Pelaksana Program Sekolah Penggerak (PSP) angkatan pertama. Kewenangan penetapan ada pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” katanya saat ditemui media di ruang kerjanya, Rabu (28/4).
Dirinya menambahkan bahwa PSP adalah program kolaborasi dari Kemendikbud, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota secara bersama-sama meningkatkan kualitas belajar siswa melalui 5 jenis intervensi; pendampingan konsultatif dan asimetris, penguatan SDM sekolah, pembelajaran kompetensi holistik, perencanaan berbasis data serta digitalisasi sekolah dan hal ini sejalan dengan Program Pendidikan Hebat Kapuas Cerdas.
