25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

PDIP Masih Jadi Pilihan Primadona di Pilbup Kotim

SAMPIT – Pendaftaran peserta Pilkada Kotim 2020 sudah dilakukan
sejumlah partai politik sejak awal September lalu. PDI Perjuangan menjadi salah
satu partai primadona yang jadi incaran sejumlah peserta yang ingin maju.

Buktinya, sudah empat orang yang
mendaftar ke partai yang dipimpin Megawati Sokarno Putri itu. Bahkan dalam
seharian Rabu (25/9), ada dua bakal calon bupati yang mendaftarkan diri ke DPC PDIP
Kotim di Jalan Suprapto, Sampit.

Dua pasangan tersebut adalah HM
Taufiq Mukri (wakil bupati Kotim saat ini) bersama Ketua DPD Partai Golkar Kotim
H Supriadi yang mendaftar pada pagi harinya.

Sore harinya, Fery Khaidir yang
juga anggota DPRD Kalteng periode 2019-2024 yang tak lain adalah anak Bupati
Seruyan Yulhaidir yang juga merupakan kader PDIP ikut mendaftarkan diri.

Usai daftar ke PDIP, Taufiq Mukri
mengatakan, dirinya bersama Supriadi merupakan satu paket untuk tampil di
Pilbup Kotim nanti sudah mendaftarkan diri ke PDIP. “Kami ini sudah satu paket.
Sebutannya Pantas. Yakni pasangan Taufiq Mukri-Supriadi. Bakal calon bupati dan
wakil periode 2021-2026 yang akan datang. Apalagi ini sudah kali ke-4 saya
mendaftarkan diri melalui PDIP. Bahkan 2 dan 3 kali kemarin bersama H Supian
Hadi. Harapannya tentu mendapatkan rekom. Apalagi DPC PDIP ini kan 7 kursi di
DPRD Kotim pada 2019-2024, harus berkoalisi tentunya,” kata Taufik kepada
wartawan, Rabu (25/9).

Baca Juga :  Diktator Baik

Taufiq bersama Supriadi sudah
menunjukkan keseriusan. “Kami berdua ini saling melengkapi. Apalagi saya
bersama Supriadi ini handal di bidangnya. Saya di bidang birokrasi dan Supriadi
di bidang politik. Jadi kami berdua ini pasangan ideal untuk membangun Kotim
ini,” tegasnya.

“Kami juga akan mendaftar di Partai
Gerindra dan NasDem. Terkait peluang, kemungkinan besar akan hal tersebut.
Apalagi kami berdua ini sudah dikenal dan juga paham betul di Kotim ini,”
ungkapnya.

Sementara Fery Khaidir yang juga
mendaftarkan diri ke DPC PDIP Kotim mengaku serius untuk maju di Pilkada Kotim
tahun depan. “Apalagi 17 PAC (PDIP) se-Kotim dan ratusan orang ikut
mengantarkan saya mendaftar di PDIP. Ini kan suatu tanda bahwa dukungan dari
partai ini tidak main-main kepada saya. Apalagi saya ini kader dan juga wakil ketua
DPD PDIP Kalteng 2019-2024 serta anggota DPRD. Dengan modal ini, saya yakin
rekomendasi DPP PDIP kepada saya ini besar,” 
kata Fery kepada awak media, Rabu (25/9).

Baca Juga :  Kegiatan Belajar Mengajar Kembali Diterapkan di Sekolah, Begini Saran Dewan

Terkait wakil yang akan
mendampinginya, Fery belum mau menyampaikan. Hal itu tergantung keputusan DPP.
“Yang pasti wakilnya lebih tua dari saya. Bisa politisi, birokrat atau mantan
birokrat. Yang menjadi penyemangat saya adalah dukungan dari keluarga besar
Yulhadir (bupati Seruyan) yang tak lain adalah ayah saya. Beliau juga menjadi
mentor saya dan penyemangat saya. Kami akan mengulang sejarah 9 tahun yang
lalu, yakni menjadi bupati termuda di Kotim, bahkan di Kalteng ini. Bahkan
dukungan terus berdatangan, baik kepada saya dan juga ada yang datang langsung
ke rumah,” tegasnya.

Sementara Ketua DPC PDIP Kotim Achmad
Yani mengatakan, berkas-berkas peserta yang sudah diterima, nantinya akan
diserahkan ke DPD dan DPP PDIP. “Sekali lagi, bukan keputusan DPC atau DPD yang
memutuskan atau merekomendasikan siapa yang maju. Tapi keputusannya ada di DPP
PDIP. Yang kita lakukan ini adalah rangkaian proses saja dalam tahapan
pendaftaran di DPC PDIP Kotim. Sudah ada 4 orang yang mendaftar melalui PDIP.
Ada nama John Krisli, Ahyar Umar, HM Taufiq Mukri-Supriadi dan Fery Khaidir,”
ungkapnya. (rif/ens/ctk/nto)

SAMPIT – Pendaftaran peserta Pilkada Kotim 2020 sudah dilakukan
sejumlah partai politik sejak awal September lalu. PDI Perjuangan menjadi salah
satu partai primadona yang jadi incaran sejumlah peserta yang ingin maju.

Buktinya, sudah empat orang yang
mendaftar ke partai yang dipimpin Megawati Sokarno Putri itu. Bahkan dalam
seharian Rabu (25/9), ada dua bakal calon bupati yang mendaftarkan diri ke DPC PDIP
Kotim di Jalan Suprapto, Sampit.

Dua pasangan tersebut adalah HM
Taufiq Mukri (wakil bupati Kotim saat ini) bersama Ketua DPD Partai Golkar Kotim
H Supriadi yang mendaftar pada pagi harinya.

Sore harinya, Fery Khaidir yang
juga anggota DPRD Kalteng periode 2019-2024 yang tak lain adalah anak Bupati
Seruyan Yulhaidir yang juga merupakan kader PDIP ikut mendaftarkan diri.

Usai daftar ke PDIP, Taufiq Mukri
mengatakan, dirinya bersama Supriadi merupakan satu paket untuk tampil di
Pilbup Kotim nanti sudah mendaftarkan diri ke PDIP. “Kami ini sudah satu paket.
Sebutannya Pantas. Yakni pasangan Taufiq Mukri-Supriadi. Bakal calon bupati dan
wakil periode 2021-2026 yang akan datang. Apalagi ini sudah kali ke-4 saya
mendaftarkan diri melalui PDIP. Bahkan 2 dan 3 kali kemarin bersama H Supian
Hadi. Harapannya tentu mendapatkan rekom. Apalagi DPC PDIP ini kan 7 kursi di
DPRD Kotim pada 2019-2024, harus berkoalisi tentunya,” kata Taufik kepada
wartawan, Rabu (25/9).

Baca Juga :  Diktator Baik

Taufiq bersama Supriadi sudah
menunjukkan keseriusan. “Kami berdua ini saling melengkapi. Apalagi saya
bersama Supriadi ini handal di bidangnya. Saya di bidang birokrasi dan Supriadi
di bidang politik. Jadi kami berdua ini pasangan ideal untuk membangun Kotim
ini,” tegasnya.

“Kami juga akan mendaftar di Partai
Gerindra dan NasDem. Terkait peluang, kemungkinan besar akan hal tersebut.
Apalagi kami berdua ini sudah dikenal dan juga paham betul di Kotim ini,”
ungkapnya.

Sementara Fery Khaidir yang juga
mendaftarkan diri ke DPC PDIP Kotim mengaku serius untuk maju di Pilkada Kotim
tahun depan. “Apalagi 17 PAC (PDIP) se-Kotim dan ratusan orang ikut
mengantarkan saya mendaftar di PDIP. Ini kan suatu tanda bahwa dukungan dari
partai ini tidak main-main kepada saya. Apalagi saya ini kader dan juga wakil ketua
DPD PDIP Kalteng 2019-2024 serta anggota DPRD. Dengan modal ini, saya yakin
rekomendasi DPP PDIP kepada saya ini besar,” 
kata Fery kepada awak media, Rabu (25/9).

Baca Juga :  Kegiatan Belajar Mengajar Kembali Diterapkan di Sekolah, Begini Saran Dewan

Terkait wakil yang akan
mendampinginya, Fery belum mau menyampaikan. Hal itu tergantung keputusan DPP.
“Yang pasti wakilnya lebih tua dari saya. Bisa politisi, birokrat atau mantan
birokrat. Yang menjadi penyemangat saya adalah dukungan dari keluarga besar
Yulhadir (bupati Seruyan) yang tak lain adalah ayah saya. Beliau juga menjadi
mentor saya dan penyemangat saya. Kami akan mengulang sejarah 9 tahun yang
lalu, yakni menjadi bupati termuda di Kotim, bahkan di Kalteng ini. Bahkan
dukungan terus berdatangan, baik kepada saya dan juga ada yang datang langsung
ke rumah,” tegasnya.

Sementara Ketua DPC PDIP Kotim Achmad
Yani mengatakan, berkas-berkas peserta yang sudah diterima, nantinya akan
diserahkan ke DPD dan DPP PDIP. “Sekali lagi, bukan keputusan DPC atau DPD yang
memutuskan atau merekomendasikan siapa yang maju. Tapi keputusannya ada di DPP
PDIP. Yang kita lakukan ini adalah rangkaian proses saja dalam tahapan
pendaftaran di DPC PDIP Kotim. Sudah ada 4 orang yang mendaftar melalui PDIP.
Ada nama John Krisli, Ahyar Umar, HM Taufiq Mukri-Supriadi dan Fery Khaidir,”
ungkapnya. (rif/ens/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru