PALANGKA
RAYA – Peningkatan program pendidikan Kalteng Berkah, yang dilaksanakan oleh
Gubernur Sugianto Sabran cukup signifikan dalam tiga tahun terakhir.
Peningkatan itu seperti peningkatan mutu, peningkatan pelayanan pendidikan di
daerah terpencil, kemudian pendukung beasiswa lulusan SMA sederajat di
perguruan tinggi dan lainnya.
“Kemajuan
pendidikan Kalteng, terutama pada mutu sudah sangat luar biasa. Peningkatannya,
dari 2016-2017 yang hanya ada angka 48 persen lebih, meningkat besar pada
2018-2019 menjadi 76 persen lebih,†kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas
Pendidikan Kalteng Suyuti Syamsul.
Dia
mengatakan, kemajuan di bidang pendidikan ini salah satunya ditandai dengan
bertambahnya jumlah sekolah yang terakreditasi A dan B. Pada 2016-2017, SMA dan
SMK di Kalteng yang terakreditasi A dan B sebanyak 48,18 persen. Pada 2018-2019
meningkat menjadi 76,57 persen. “Peningkatan di bidang pendidikan ini juga
ditandai dengan kemampuan pemerintah melaksanakan Ujian Nasional Berbasis
Komputer (UNBK) 100 persen selama dua tahun berturut-turut, yakni tahun
pelajaran 2017-2018 dan 2018-2019,” ucapnya.
Sementara,
kebehasilan pemerintah meningkatkan saran dan prasrana di bidang pendidikan ini
terbukti berdampak terhadap prestasi para pelajar saat UNBK. Pada tahun
pelajaran 2017-2018, hanya ada empat siswa yang memperoleh nilai sempurna atau
nilai 100. Namun, pada tahun pelaharan 2018-2019 meningkat signifika, yakni 20
siswa mendapat nilai sempurna.
“Bantuan
komputer untuk UNBK juga meningkat, total sekarang ada 4.162 unit, baik
pengadaan dari APBD, APBN dan bantuan CRS dari pihak swasta,†pungkasnya. (arj)