26.3 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Masyarakat Diimbau Jangan Cemas

PALANGKA RAYA-Wali Kota
Palangka Raya Fairid Naparin tetap mengimbau masyarakat Kota Cantik agar jangan
cemas. Pemko Palangka Raya pun, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda)
Palangka Raya telah menggelar rapat antisipasi penyebaran virus Covid-19 yang
dipimpin langsung oleh wali kota di Ruang Rapat Kantor Wali Kota Palangka Raya,
Rabu (18/3).

Rapat tersebut digelar setelah
Fairid melakukan video konferensi dengan sejumlah pemimpin daerah
kabupaten/kota yang dipimpin oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan
menetapkan status siaga darurat bencana pandemi Covid-19 di wilayah Kalteng. Fairid
Naparin menyampaikan, setelah melakukan video konferensi dengan gubernur
beserta seluruh kepala daerah kabupaten/kota menyusul ditemukannya suspect
Covid-19 di Kalteng dan adanya kasus positif Covid-19 di Kalbar. Pada rapat
terbatas tersebut, Fairid Naparin menetapkan status siaga darurat bencana nonalam
dan membentuk satuan gugus tugas untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah
Kota Palangka Raya. Status itu berlaku mulai 17 Maret sampai 17 April
2020. “Di wilayah Kota Palangka Raya belum ada ditemukan kasus Covid-19, tetapi
karena wilayah Palangka Raya sebagai pusat kota dan sebagai rujukan pasien dari
beberapa kabupaten, maka kita harus antisipasi hal-hal yang bisa menutup
penyebaran Covid-19,” terang Fairid.

Baca Juga :  Dewan Kaget, PT Nagabhuana Tidak Memproduksi Hasil Kayu Sengon, Tapi K

Ia menambahkan, pemko akan
membentuk gugus tugas upaya percepatan penanganan Covid-19 yang melibatkan
semua lintas sektoral, untuk membantu menangani dan memberikan informasi ke
masyarakat terkait virus corona.

“Gugus tugas ini akan
menyiapkan sekretariat dan media center serta call center untuk memberikan
informasi yang akurat ke masyarakat agar tidak panik. Jangan ada berita simpang
siur yang membuat masyarakat cemas apalagi menyebarkan berita hoaks di media,”
tambah Fairid.

Ia juga meminta dengan
dibentuknya satuan tugas khusus yang menangani Covid-19 tersebut, maka akan
bisa didapat langkah-langkah cepat penanganan dan pencegahan penyebaran virus
corona. â€œKepada masyarakat Palangka Raya saya imbau agar jangan cemas,
tetap waspada, selalu menetapkan pola hidup sehat serta tidak menyebarkan
berita yang tidak benar yang membuat keresahan di masyarakat,” pungkasnya.
(mcisenmulang/ami) 

Baca Juga :  Dewan Ajak Pengusaha dan Investor Gotong Royong Bantu Pemerintah Tanga

PALANGKA RAYA-Wali Kota
Palangka Raya Fairid Naparin tetap mengimbau masyarakat Kota Cantik agar jangan
cemas. Pemko Palangka Raya pun, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda)
Palangka Raya telah menggelar rapat antisipasi penyebaran virus Covid-19 yang
dipimpin langsung oleh wali kota di Ruang Rapat Kantor Wali Kota Palangka Raya,
Rabu (18/3).

Rapat tersebut digelar setelah
Fairid melakukan video konferensi dengan sejumlah pemimpin daerah
kabupaten/kota yang dipimpin oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dan
menetapkan status siaga darurat bencana pandemi Covid-19 di wilayah Kalteng. Fairid
Naparin menyampaikan, setelah melakukan video konferensi dengan gubernur
beserta seluruh kepala daerah kabupaten/kota menyusul ditemukannya suspect
Covid-19 di Kalteng dan adanya kasus positif Covid-19 di Kalbar. Pada rapat
terbatas tersebut, Fairid Naparin menetapkan status siaga darurat bencana nonalam
dan membentuk satuan gugus tugas untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah
Kota Palangka Raya. Status itu berlaku mulai 17 Maret sampai 17 April
2020. “Di wilayah Kota Palangka Raya belum ada ditemukan kasus Covid-19, tetapi
karena wilayah Palangka Raya sebagai pusat kota dan sebagai rujukan pasien dari
beberapa kabupaten, maka kita harus antisipasi hal-hal yang bisa menutup
penyebaran Covid-19,” terang Fairid.

Baca Juga :  Dewan Kaget, PT Nagabhuana Tidak Memproduksi Hasil Kayu Sengon, Tapi K

Ia menambahkan, pemko akan
membentuk gugus tugas upaya percepatan penanganan Covid-19 yang melibatkan
semua lintas sektoral, untuk membantu menangani dan memberikan informasi ke
masyarakat terkait virus corona.

“Gugus tugas ini akan
menyiapkan sekretariat dan media center serta call center untuk memberikan
informasi yang akurat ke masyarakat agar tidak panik. Jangan ada berita simpang
siur yang membuat masyarakat cemas apalagi menyebarkan berita hoaks di media,”
tambah Fairid.

Ia juga meminta dengan
dibentuknya satuan tugas khusus yang menangani Covid-19 tersebut, maka akan
bisa didapat langkah-langkah cepat penanganan dan pencegahan penyebaran virus
corona. â€œKepada masyarakat Palangka Raya saya imbau agar jangan cemas,
tetap waspada, selalu menetapkan pola hidup sehat serta tidak menyebarkan
berita yang tidak benar yang membuat keresahan di masyarakat,” pungkasnya.
(mcisenmulang/ami) 

Baca Juga :  Dewan Ajak Pengusaha dan Investor Gotong Royong Bantu Pemerintah Tanga

Terpopuler

Artikel Terbaru