PALANGKA
RAYA, KALTENGPOS.CO– Komunitas
Banteng Nusantara (Kombantan) yang merupakan relawan militan Jokowi saat
Pilpres 2019 lalu menjatuhkan pilihannya kepada Ir Ben Brahim S Bahat dan Dr
Ujang Iskandar. Mereka mempercayakan Ben-Ujang untuk meneruskan pembangunan di
Kalimantan Tengah.
Ketua Kombantan
Kalteng, Rudi Ohoiulun mengatakan dukungan dari Kombantan adalah instruksi
langsung dari Dewan Pembina Nasional (DPN). Rudi meyakini jajaran Kombantan
akan patuh terhadap perintah tersebut.
“Kombantan ini
organisasi nasional. Kita punya struktur yang harus kita hormati. Ketika dewan
pembina sudah mengintruksikan untuk memenangkan Ben-Ujang. Kami akan
lakukan,” ujar Rudi.
Rudi menuturkan
persaingan untuk Kalteng ke depan akan semakin berat. Maka dari itu butuh
seorang figur pemimpin yang mampu dan memiliki kredibilitas di bidangnya.
“Kalteng punya
proyek besar yaitu food estate. Lumbung padi nasional ada di Kalteng. Kita butuh
pemimpin yang benar-benar mampu mengelola ini semua. Saya yakini Pak Ben dan
Pak Ujang mampu memimpin Kalteng ke depan,” ujar Rudi.
Rudi menyoroti kinerja
pemprov selama ini untuk urusan food estate belum maksimal. Maka, Rudi berharap
di era kepemimpinan Ben-Ujang, keduanya mampu memaksimalkan potensi food estate
untuk kepentingan masyarakat.
“Sampai detik ini
Pemprov yang sekarang menjabat itu bagi kami belum memberikan satu treatment yg
luar biasa untuk bisa memfasilitasi kepentingan lokal dalam banyak hal. Mulai
dari membuka kesempatan kerja dan seterusnya,” ujar Rudi.
“Harapan kami di
kepemimpinan Pak Ben dan Pak Ujang, food estate bisa berjalan baik dan bisa
dirasakan seluruh masyarakat Kalteng. Karena nilainya yang sangat
fantastis,” imbuhnya.