PALANGKA RAYA – Sterilisasi pasar besar yang dilakukan Pemerintah
Kota Palangka Raya melalui Tim Gugus Tugas Covid-19, telah dilaksanakan selama
tiga hari berturut-turut. Seluruh komponen Pemerintahan serta TNI-Polri telah
mengerahkan kemampuannya demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di
lingkungan pusat perniagaan tersebut.
Seperti pihak Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan yang mengerahkan bantuan personel maupun armada
damkar dalam kegiatan penyemprotan cairan desinfektan tersebut.
Menurut data yang dihimpun kaltengpos.co, dalam kegiatan yang
dilaksanakan 3 hari tersebut, Dinas Damkar tekah menghabiskan sedikitnya
333.000 liter cairan desinfektan.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran
dan Penyelamatan Gloriana melalui Komandan Tim Sucipto megatakan pengisian
cairan ke mobil damkar saat dilakukan penyemprotan desindektan tersebut
dilakukan secara bertahap.
Sucipto menuturkan, dalam sehari
timnya melakukan penyemprotan dalam tiga kali tahapan. Dengan begitu satu hari
tim damkar membutuhkan sedikitnya 111.000 liter untuk mengisi penampungan air
di kendaraan pemadam
“Dalam sehari kita ada tiga
tahap. Yang pertama 37 ribu liter disaat pagi kemudian jumlah liter yang sama
diaaat sore dan malam,” kata Sucipto.
Ia membeberkan pihaknya menghabiskan
10 Kilogram Klorin atau bahan baku pembuatan cairan desinfektan guna pemusnah
bakteri ataupun virus yang menempel dipermukaan.
“10 ribu liter yang di dalam
mobil damkar besar juga termasuk yang dibagikan di petugas yang menggunakan
alat semprot kecil untuk masuk ke lorong-lorong pertokoan,” katanya.
Jumlah itu, kata Sucipto, masih
belum termasuk yang digunakan instansi lain seperti kepolisian, TNI maupun
relawan lainnya.