PALANGKA
RAYA – Menyusul banyaknya sarang tawon yang meresahkan warga akhir-akhir ini.
Bahkan ada yang menimbulkan korban dilarikan kerumah sakit, pihak terkait imbau
warga tidak sekali-sekali usik dan berani tangani teror tawon sendirian.
Kepala
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya Gloriana melalui
Komandan Regu Tim Rescue Sucipto menuturkan pihaknya telah menangani dua
laporan sarang tawon yang meresahkan warga di Kota Palangka Raya.
“Kita
sudah evakuasi sarang tawon di Poncowati Agung arah Jalan Mahir mahar
Kelampangan dan kedua di Jalan Garuda X,” kata Sucipto kepada
Kaltengpos.co.
Tawon
ndas yang termasuk keluarga serangga hewan Hymnoptera jika dilihat, sekilas
memang mirip dengan lebah. Namun, jika dibandingkan
dengan lebah, tawon jauh lebih agresif menyerang musuhnya, dan bisa
digunakan berkali-kali untuk menyengat.
Sebaliknya,
seekor lebah hanya akan menyengat sekali saja, karena
setelah menyengat musuhnya ia akan mati. Oleh karena itu, lanjut Sucipto,
pihaknya imbau warga untuk tidak tangani sendiri bilamana menemukan sarangnya.
“Jangan
bertindak sendiri, karena sangat berbahaya, tetap lapor ke kami bilamana
menemukan terot tawon dan sarangnya,” tegasnya.
Dengan
kejadian tersebut, diharapkan masyarakat membersihakan lingkungan dan rutin
memeriksa lingkungan sekitar bilamana ditemukan hewan berbahaya yang tinggal
dilingkungan sekitar. (ard/iha/OL)