Lando Norris dipastikan akan menggunakan nomor mobil 1 pada musim Formula 1 2026 setelah mengamankan gelar juara dunia pertamanya di Abu Dhabi.
Lando Norris akhirnya menegaskan bahwa dirinya akan meninggalkan nomor 4 sebagai nomor balap lamanya dan beralih ke nomor 1 pada musim balap Formula 1 2026.
Norris menyampaikan bahwa penggunaan nomor 1 memiliki makna khusus. Dalam tradisi Formula 1, nomor itu merupakan simbol supremasi bagi juara bertahan.
“Ini adalah tradisi. Itu ada karena sebuah alasan. Itu ada karena Anda bisa mengejarnya dan Anda bisa bekerja keras untuk mendapatkannya,” kata Norris.
Meski sejak 2014 pembalap diperbolehkan mempertahankan nomor pribadi sepanjang karier, Norris memilih untuk tetap mengedepankan tradisi itu. Norris mengatakan bahwa keputusan itu diambil sehari setelah memastikan gelar juara.
Keputusan Norris berbeda dengan beberapa pembalap lain. Lewis Hamilton, misalnya, tetap memakai nomor 44 meskipun berkali-kali menjadi juara dunia.
Sebaliknya, Max Verstappen konsisten menggunakan nomor 1 selama empat musim ketika berhasil menjadi juara berturut-turut dan saat ini sedang mempertimbangkan beralih ke nomor 3 jika FIA memberi persetujuan.
Dalam pernyataannya kepada Sky Sports, Norris menegaskan bahwa nomor 1 bukan hanya untuk dirinya, melainkan sebagai bentuk penghargaan bagi para mekanik, insinyur, dan seluruh anggota McLaren yang bekerja keras sepanjang musim.
Norris menyebut bahwa timnya berhak merasakan kebanggaan serupa setelah melewati perjalanan panjang menuju gelar juara.
“Jadi, ini bukan hanya untuk saya, tetapi juga untuk mereka. Itu merupakan kebanggaan mereka, karena mereka tahu telah menaruh begitu banyak kerja keras dan usaha dalam semuanya, sehingga mereka juga bisa berkata ‘kami nomor satu’. Tidak sama kerennya kalau bilang ‘kami nomor empat’, jadi mereka akan lebih senang daripada saya!” ujarnya dikutip dari ESPN , Selasa (9/12).
Dilansir dari ESPN, Sejak sebelum 2014, Formula 1 memiliki tradisi kuat dalam sistem penomoran mobil. Juara dunia yang bertahan selalu memakai nomor 1, sedangkan rekannya menggunakan nomor 2, dan sisanya ditentukan berdasarkan peringkat akhir konstruktor.
Namun, tradisi ini berubah total pada 2014 ketika FIA memperkenalkan sistem nomor karier, yaitu nomor pribadi yang dipilih pembalap saat debut dan digunakan sepanjang karier mereka.
Perubahan itu membuat nomor 1 menjadi opsional, bukan lagi kewajiban, sehingga hanya sedikit juara yang memilih memakainya karena banyak pembalap yang saat ini lebih mengutamakan identitas personal melalui nomor pilihan mereka.
Inilah yang membuat keputusan Lando Norris untuk kembali memakai nomor 1 pada musim 2026 menjadi langkah yang langka.(jpc)
