Palangka
Raya memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan untuk kemajuan pembangunan
dan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya, potensi alam. Demi mencapai tujuan
pembangunan, pemko pun memanfaatkan sains dan teknologi.
WALI
Kota Palangka Raya Fairid Naparin melalui Asisten I Sekda Kota Palangka Raya
Murni D Djinu menyampaikan, pihaknya telah menggelar seminar untuk mendapatkan
ide-ide baru sebagai pendukung pengembangan teknologi untuk peningkatan potensi
alam yang ada di Kota Palangka Raya.
Menurut
dia, dari kegiatan seminar yang telah dilakukan itu, pemko mendapatkan bahan kajian-kajian
serta kebijakan-kebijakan yang akan membantu terwujudnya program tersebut.
Menurut dia, kebijakan otonomi daerah memberikan motivasi bagi setiap daerah
untuk memnfaatkan potensi alam yang berupa sektor pertanian, peternakan dan
perikanan. Kota Palangka Raya sendiri di tahun 2018 mampu berkontribusi dalam
sektor pertanian dengan produk domestik regional yang mampu menempati posisi
delapan dari 17 dibanding jenis lapangan usaha lain.
Menurutnya,
Kota Palangka Raya memiliki potensi di bidang pertanian dan perikanan yang
cukup baik salah satunya Taman Teknologi Pertanian Garing Hatampung Banturung.
“Tempat ini merupakan tempat pengembangan teknologi dan inovasi bidang
pertanian dan perikanan, pengembangan teknologi sendiri di sesuaikan dengan
kebutuhan masyarakat. Ke depannya, teknologi ini dapat digunakan masyarakat
Kota Palangka Raya,†ucapnya di ruang rapat Peteng Karuhei I, Kamis (7/11).
Katanya,
TPP Banturung secara khusus dapat mengembangkan produk pertanian unggulan yang
dapat tumbuh serta berproduksi dengan baik di Kota Palangka Raya. Produk
unggulan ini tentu saja diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani.
“Melalui pengembangan ini semoga semua potensi yang ada dapat digali,
teridentifikasi dan pengelolaannya dapat dilakukan dengan baik,†pungkasnya.
(*ahm/iha/CTK)