26.5 C
Jakarta
Monday, December 9, 2024

Sirkuit Riccardo Tormo Rusak Berat Akibat Banjir, MotoGP 2024 Terpaksa Dibatalkan

MotoGP 2024 tidak akan menutup musimnya di Valencia setelah bencana banjir dahsyat yang melanda wilayah tersebut.Dorna sebagai penyelenggara resmi mengumumkan pembatalan seri pamungkas di Sirkuit Riccardo Tormo, Spanyol.

Tragedi banjir ini menjadi duka mendalam bagi Spanyol, yang kehilangan 158 orang akibat bencana ini. Sirkuit Riccardo Tormo mengalami kerusakan berat, dan pemerintah Spanyol pun menetapkan hari berkabung nasional selama tiga hari.

Sirkuit Riccardo Tormo sejatinya akan menjadi tempat perayaan akhir musim MotoGP pada 17 November 2024.

Namun, melihat kerusakan yang ada dan waktu yang sangat sempit, perbaikan dianggap mustahil dilakukan dalam waktu dekat. Pembatalan ini juga mendapat dukungan dari para pembalap, termasuk bintang asal Spanyol Marc Marquez. Ia mengungkapkan kesedihannya atas tragedi yang menimpa Valencia dan mendesak MotoGP untuk menghormati situasi ini.

Keputusan ini pun diambil setelah konsultasi panjang antara Dorna, pemerintah setempat, dan pihak sirkuit. MotoGP melalui pernyataan resminya menyatakan empati mendalam kepada warga Valencia yang terdampak banjir besar ini.

“Keputusan ini kami ambil dengan berat hati,” tulis MotoGP dalam pernyataan resmi yang dirilis pada 1 November 2024.

Dorna mengakui ada tanggung jawab yang lebih besar daripada sekadar balapan, dan MotoGP merasa harus mendukung pemulihan Valencia.Dorna juga menegaskan meski balapan di Valencia dibatalkan, musim MotoGP 2024 akan tetap berakhir dengan jumlah 20 seri. Saat ini, Dorna tengah mencari sirkuit pengganti untuk seri terakhir tersebut.

Baca Juga :  Raih Pole Position, Bagnaia Pecahkan Rekor Waktu Baru

MotoGP musim ini sedang berjalan ketat dengan persaingan memperebutkan gelar dunia yang seru antara juara bertahan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin. Bagnaia dari Ducati dan Martin dari Pramac Ducati hanya terpaut 17 poin, membuat dua balapan terakhir ini menjadi sangat penting.

Sampai balapan ke-18, Martin masih memimpin klasemen sementara dengan total 453 poin. Posisi ini menjadikannya kandidat kuat juara dunia MotoGP 2024, namun Bagnaia yang membuntuti di posisi kedua tetap memiliki peluang besar untuk mengejar.

Balapan di Malaysia yang berlangsung saat ini pun menjadi panggung penting sebelum penentu akhir di seri pengganti Valencia. Dorna menjelaskan, meski berpindah lokasi, balapan terakhir ini akan didedikasikan untuk Valencia.

“MotoGP akan terus menunjukkan dukungan untuk Komunitas Valencia dalam situasi sulit ini,” lanjut pernyataan tersebut. Mereka juga memastikan tidak akan mengurangi jumlah seri balapan yang sudah dijadwalkan di musim 2024.

Dorna berharap bisa segera menemukan lokasi pengganti yang layak untuk menggelar balapan terakhir. Balapan final ini sangat dinanti karena akan menjadi penentu perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024 di antara dua pembalap yang bersaing ketat.

Bencana banjir ini memang sangat mempengaruhi perencanaan Dorna, yang kini harus melakukan perubahan cepat agar gelaran MotoGP tetap bisa berjalan sesuai rencana. Tentu, mencari sirkuit pengganti di tengah musim yang sedang berlangsung bukanlah hal mudah bagi penyelenggara.

Baca Juga :  Pangkas Reformasi Birokrasi

Dengan segala pertimbangan, MotoGP dan otoritas setempat menilai membatalkan Valencia adalah pilihan terbaik. Pengalihan sumber daya dari pemulihan bencana untuk perbaikan sirkuit dinilai akan berdampak negatif pada upaya penyelamatan dan pemulihan di Valencia.

Dorna kini berlomba dengan waktu untuk mengumumkan sirkuit pengganti sebelum seri terakhir digelar.Mereka menyatakan meskipun balapan tidak akan berlangsung di Valencia, atmosfernya akan tetap dirasakan di balapan terakhir yang akan didedikasikan untuk kota tersebut.

MotoGP 2024 menjadi salah satu musim yang paling sengit, dengan para penggemar sangat antusias menyaksikan persaingan ketat antara Martin dan Bagnaia. Pembatalan Valencia menjadi tantangan bagi Dorna yang kini fokus pada penyelenggaraan yang tetap sesuai jadwal.

Momen krusial di dua balapan terakhir ini membuat setiap poin menjadi sangat berharga bagi Martin dan Bagnaia. Situasi yang tak terduga ini membuat musim MotoGP 2024 semakin penuh emosi dan ketegangan di saat akhir.

Keputusan final mengenai lokasi balapan pengganti Valencia dipastikan akan diumumkan sesegera mungkin oleh Dorna Hingga saat itu, para penggemar MotoGP di seluruh dunia menantikan pengumuman ini untuk menyaksikan penentuan gelar juara dunia yang sangat dinantikan.(jpc)

 

MotoGP 2024 tidak akan menutup musimnya di Valencia setelah bencana banjir dahsyat yang melanda wilayah tersebut.Dorna sebagai penyelenggara resmi mengumumkan pembatalan seri pamungkas di Sirkuit Riccardo Tormo, Spanyol.

Tragedi banjir ini menjadi duka mendalam bagi Spanyol, yang kehilangan 158 orang akibat bencana ini. Sirkuit Riccardo Tormo mengalami kerusakan berat, dan pemerintah Spanyol pun menetapkan hari berkabung nasional selama tiga hari.

Sirkuit Riccardo Tormo sejatinya akan menjadi tempat perayaan akhir musim MotoGP pada 17 November 2024.

Namun, melihat kerusakan yang ada dan waktu yang sangat sempit, perbaikan dianggap mustahil dilakukan dalam waktu dekat. Pembatalan ini juga mendapat dukungan dari para pembalap, termasuk bintang asal Spanyol Marc Marquez. Ia mengungkapkan kesedihannya atas tragedi yang menimpa Valencia dan mendesak MotoGP untuk menghormati situasi ini.

Keputusan ini pun diambil setelah konsultasi panjang antara Dorna, pemerintah setempat, dan pihak sirkuit. MotoGP melalui pernyataan resminya menyatakan empati mendalam kepada warga Valencia yang terdampak banjir besar ini.

“Keputusan ini kami ambil dengan berat hati,” tulis MotoGP dalam pernyataan resmi yang dirilis pada 1 November 2024.

Dorna mengakui ada tanggung jawab yang lebih besar daripada sekadar balapan, dan MotoGP merasa harus mendukung pemulihan Valencia.Dorna juga menegaskan meski balapan di Valencia dibatalkan, musim MotoGP 2024 akan tetap berakhir dengan jumlah 20 seri. Saat ini, Dorna tengah mencari sirkuit pengganti untuk seri terakhir tersebut.

Baca Juga :  Raih Pole Position, Bagnaia Pecahkan Rekor Waktu Baru

MotoGP musim ini sedang berjalan ketat dengan persaingan memperebutkan gelar dunia yang seru antara juara bertahan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin. Bagnaia dari Ducati dan Martin dari Pramac Ducati hanya terpaut 17 poin, membuat dua balapan terakhir ini menjadi sangat penting.

Sampai balapan ke-18, Martin masih memimpin klasemen sementara dengan total 453 poin. Posisi ini menjadikannya kandidat kuat juara dunia MotoGP 2024, namun Bagnaia yang membuntuti di posisi kedua tetap memiliki peluang besar untuk mengejar.

Balapan di Malaysia yang berlangsung saat ini pun menjadi panggung penting sebelum penentu akhir di seri pengganti Valencia. Dorna menjelaskan, meski berpindah lokasi, balapan terakhir ini akan didedikasikan untuk Valencia.

“MotoGP akan terus menunjukkan dukungan untuk Komunitas Valencia dalam situasi sulit ini,” lanjut pernyataan tersebut. Mereka juga memastikan tidak akan mengurangi jumlah seri balapan yang sudah dijadwalkan di musim 2024.

Dorna berharap bisa segera menemukan lokasi pengganti yang layak untuk menggelar balapan terakhir. Balapan final ini sangat dinanti karena akan menjadi penentu perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024 di antara dua pembalap yang bersaing ketat.

Bencana banjir ini memang sangat mempengaruhi perencanaan Dorna, yang kini harus melakukan perubahan cepat agar gelaran MotoGP tetap bisa berjalan sesuai rencana. Tentu, mencari sirkuit pengganti di tengah musim yang sedang berlangsung bukanlah hal mudah bagi penyelenggara.

Baca Juga :  Pangkas Reformasi Birokrasi

Dengan segala pertimbangan, MotoGP dan otoritas setempat menilai membatalkan Valencia adalah pilihan terbaik. Pengalihan sumber daya dari pemulihan bencana untuk perbaikan sirkuit dinilai akan berdampak negatif pada upaya penyelamatan dan pemulihan di Valencia.

Dorna kini berlomba dengan waktu untuk mengumumkan sirkuit pengganti sebelum seri terakhir digelar.Mereka menyatakan meskipun balapan tidak akan berlangsung di Valencia, atmosfernya akan tetap dirasakan di balapan terakhir yang akan didedikasikan untuk kota tersebut.

MotoGP 2024 menjadi salah satu musim yang paling sengit, dengan para penggemar sangat antusias menyaksikan persaingan ketat antara Martin dan Bagnaia. Pembatalan Valencia menjadi tantangan bagi Dorna yang kini fokus pada penyelenggaraan yang tetap sesuai jadwal.

Momen krusial di dua balapan terakhir ini membuat setiap poin menjadi sangat berharga bagi Martin dan Bagnaia. Situasi yang tak terduga ini membuat musim MotoGP 2024 semakin penuh emosi dan ketegangan di saat akhir.

Keputusan final mengenai lokasi balapan pengganti Valencia dipastikan akan diumumkan sesegera mungkin oleh Dorna Hingga saat itu, para penggemar MotoGP di seluruh dunia menantikan pengumuman ini untuk menyaksikan penentuan gelar juara dunia yang sangat dinantikan.(jpc)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru