Dunia fashion saat
ini sudah semakin peduli dengan lingkungan. Menyadari banyaknya limbah fashion dalam
konsep fast fashion (produksi
fashion dalam jumlah massal), membuat para desainer berpikir untuk mengolah
fashion tanpa limbah. Selain menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan, cara
mengolahnya juga bisa dengan konsep zero
waste (tanpa limbah sisa).
Founder label SHAFIRA, Feny Mustafa menjelaskan salah satu
konsep fashion ramah lingkungan di antaranya dengan tema Tree of Life. Konsep ini
membuat fashion bukanlah
hanya sekadar gaya, tetapi bisa menjadi kampanye untuk mengajak masyarakat
sadar untuk menyelamatkan bumi.
“Bukan sekadar baju, bukan sekadar tema. Tapi bisa
punya power mengangkat
insdustri fashion.
Ingin busana muslim dicintai disukai dunia. Berusaha berpartisipasi
melestarikan alam lewat fashion,†kata Feny.
Beberapa bahan busana yang menggunakan bahan-bahan alam dan
ramah lingkungan di antaranya:
1. Serat Busana
Serat busana bisa menggunakan serat-serat natural fabric dari pohon akasia. Di
Indonesia serat tersebut terdapat di Kerinci, Jambi. “Ada juga di Vietnam,
Thailand dan Swiss. Inspirasi dari alam, pohon, akar,†kata Feny.
2. Motif dari Akar
Untuk lebih menampilkan kesan produk alam dan ramah lingkungan, busana yang
ditampilkan sengaja dengan memilih motif akar serabut di seluruh busana. Warna
yang dihadirkan juga sesuai warna akar yang didominasi warna cokelat.
3. Koleksi Warna Alam
Warna-warna yang digunakan bisa dengan warna bumi atau earth tone. Misalnya
dibagi dari mulai Dayli Wear seperti warna deep forest atau hutan seperti
peach, terakota, kunyit, abu-abu dan lainnya. Lalu busana syar’i, bisa dengan
warna natural soft dan pastel. Serta busana gaun malam atau evening dengan
warna dari dayak Borneo yang diambil dari hutan Indonesia.
4. Pewarnaan Alami
Bahan-bahan yang digunakan pun dengan mengusung pewarnaan alami. Misalnya jika
menggunakan kain tenun bisa dengan menggunakan bahan pewarna alami seperti
warna hijau dari daun atau pandan, warna merah dari bunga, warna kuning dari
kunyit dan lainnya.
5. Proses Pembuatan Tanpa Mesin
Misalnya dengan memberdayakan para perajin, tidak harus melulu menggunakan
mesin. Salah satunya kegiatan membordir. Bisa dengan memberdayakan perajin
untuk melakukannya dengan buatan tangan (handmade,red) sehingga bahan fashion
terlihat lebih alami, dan merangkul semua pihak. (jpc)