PROKALTENG.CO-Jenazah Chef Haryo Pramoe telah dimakamkan di TPU Cipenjo, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat,tadi pagi,Jumat (22/12). Prosesi pemakaman dihadiri keluarga dan sejumlah sahabat dari komunita motor.
Ditemui usai prosesi pemakaman, Josephine Imelda selaku istri pertama almarhum mengungkapkan, Chef Haryo sempat menggigil kemarin pagi. Setelah dipegang badannya rupanya terasa panas.
Keluarga sempat mengira panas ini biasa saja karena beberapa hari belakangan suhu tubuh Chef Haryo memang naik turun. Josephine meminta anaknya untuk membelikan obat supaya diminum sang ayahanda.
Setelah sampai di rumah usai membeli obat, anak Josephine dibuat terkejut lantaran melihat Chef Haryo terjatuh di kamar mandi.
“Pulang dari beli obat, dia sudah jatuh di kamar mandi. Saya bilang cepat angkat,” kata Josephine Imelda saat ditemui di TPU Cipenjo, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Jumat (22/12).
Anaknya pun berusaha untuk mengangkat ayahnya namun tidak kuat karena tubuh Chef Haryo cukup besar. Akhirnya, dia minta bantuan petugas keamanan tempat tinggalnya untuk membantu mengangkat Chef Haryo dari kamar mandi.
“Setelah diangkat dan dibalik badannya dibuat telentang gitu, sudah biru biru wajahnya. Kayaknya pecah pembuluh darah,” tuturnya lebih lanjut.
Josephine Imelda sama sekali tidak menyangka Chef Haryo akan meninggalkan dirinya dan keluarga secepat ini.Apalagi kondisi jantung chef berusia 48 tahun tersebut sebenarnya dinyatakan bagus oleh dokter saat melakukan kontrol.
“Dokter bilang jantungnya bagus banget, kecil kemungkinannya untuk bocor lagi. Aku tidak tahu dia jatuhnya karena menggigilnya atau apa, karena kan saya tidak ada di sana,” kata Josephine Imelda yang sedang berada di kantor saat kejadian. Chef Haryo jatuh sekitar pukul 11.00 WIB kemarin siang. (jpc)