AKTRIS dan pendakwah Oki Setiana Dewi masih
harus berada di rumah sakit, pascamelahirkan bayi keempatnya pada 16 November
2020 lalu.
Ini dikarenakan bayi
bernama Sulaiman itu wajib menjalani rangkaian pemeriksaan terkait gangguan
pernafasan yang dialaminya sejak lahir.
“Saya dan Sulaiman masih
di sini. TTN (Transient Tachypnea of Newborn) nya sudah membaik, namun ternyata
harus ada pemeriksaan lanjutan,†jelas Oki di laman Instagramnya, Rabu
(18/11/2020).
Dia mengaku masih
harus berdebar tiap kali dokter datang mengungkapkan hasil pemeriksaan bayinya.
“Kemarin dokter anak mendatangi saya dan menyampaikan bahwa Sulaiman harus
diobservasi oleh 6 dokter. Sampai hari ini, selalu berdebar dada ini saat ada
dokter yang mengumumkan hasil pemeriksaannya,†lanjutnya.
Kakak YouTuber Ria
Ricis ini mengatakan sejatinya berusaha tegar tak menangis menghadapi kenyataan
yang ada. Namun, pada akhirnya air matanya jatuh juga.
“Walaupun tak ingin
menangis, nyatanya saya masih terus menangis sementara suami menenangkan dan
berkata, “Kemarin Allah sudah memberikan begitu banyak kebahagiaan, kita jalani
skenario Allah ini,†ungkapnya.
Oki berterima kasih
kepada para netizen yang berbagi pengalaman yang sama, sehingga dia yakin bukan
ibu satu-satunya yang harus bersedih dengan kondisi saat ini. “Tak lupa saya
ucapkan terimakasih, pada banyak sahabat yang berbagi cerita di kolom komentar.
Begitu banyak cerita yang bisa dilalui dengan begitu sabar dan kuat.
MasyaAllah. Terima kasih ya telah ‘menemani’ saya dengan support dan
cerita-ceritanya, mohon doakan Sulaiman terus ya,†bebernya.
Seperti diketahui, Oki
melahir lewat operasi cesar lantaran tiga anaknya juga dilahirkan dengan proses
yang sama, plus baby Sulaiman dalam keadaan sungsang.
Saat mengetahui
bayinya ada masalah, pemeran dalam film Ketika Cinta Bertasbih ini mencoba
mengontrol emosinya sejak hari pertama lahiran. “Saya memutuskan untuk tidak
sedih terlalu lama. Saya harus cepat sembuh, harus banyak bergerak agar bisa
menjenguk Sulaiman di NICU. Hari pertama itu pula saya bertekad untuk memompa
ASI dan alhamdulillah rutin (melalui bantuan suster) memberikan padanya tiga
jam sekali,†sebutnya.
Saat melahirkan baby
Sulaiman, Oki merasakan memang ada yang aneh. Dia tak mendengar lengkingan
tangisan kecuali sedikit saja. “Tak seperti kakak-kakaknya. Sulaiman langsung
dipisahkan dari saya, untul dibersihkan, diobservasi oleh dokter anak, dan
beberapa menit kemudian. Saya diinfokan saya tak bisa melakukan IMD (Inisiasi
Menyusui Dini), karena Sulaiman harus dibawa ke NICU karena ada masalah dalam
adaptasi pernafasan. Maka luruhlah airmata saya saat berada di ruang pemulihan.
Saya diinfokan mungkin sehari atau lebih, Sulaiman berada di NICU krn Transient
Tachypnea of Newborn (TTN),†kenangnya.