PROKALTENG.CO– Ine Febriyanti tampil dalam Teater Monolog Cut Nyak Dhien, akhir pekan lalu. Dari sosok sang pahlawan, Ine belajar tentang perjuangan.
“Cut Nyak Dhien bukan hanya pejuang tangguh, tapi juga istri dan ibu yang memiliki perasaan dan kerentanan. Di balik setiap keberhasilan, ada pengorbanan yang tak ternilai harganya,” kata Ine, usai mentas.
Eks pacar mendiang musisi Galang Rambu Anarki itu merasa panggung teater bisa mengenalkan pahlawan dengan lebih manusiawi.
“Bagaimana pentingnya perempuan dalam membangun bangsa,” tutup Ine. (rm/jpg)