KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengingatkan pihak perusahaan besar swasta (PBS) kelapa sawit yang berinvestasi di wilayah setempat agar mengayomi masyarakat, khususnya yang ada di sekitar wilayah operasional perusahaan.
Menurut Zuli Eko, sikap mengayomi oleh investor PBS kepada warga merupakan sebuah keharusan, dimana perusahaan memiliki tanggung jawab sosial terhadap warga binaanya, misalnya memberikan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR).
“Sikap mengayomi warga ini harus dimiliki para PBS di Seruyan, yang tujuannya untuk memberikan pelayanan, pendampingan yang terpenting menjamin kesejahteraan warga binaannya,” katanya, Senin (18/10).
Politisi PDI-Perjuangan ini menegaskan, dalam peningkatan pelayanan masyarakat pun juga harus diperhatikan, seperti hal nya peninggakatan infrastruktur jalan sekitar perusahaan baik itu perbaikan maupun pembangunan, karena hal itu salah satu bagian dari sikap mengayomi.
Selain itu, imbuh Zuli Eko, komitmen dan konsistensi pihak perusahaan untuk mengayomi warga dengan baik, diharapkan mampu meminimalisir konflik antara perusahaan dan warga.
“Mengapa saya tekankan demikian? Hitung-hitung ini adalah sebuah penghargaan kepada masyarakat, karena tanpa adanya masyarakat perusahaan tak akan mampu berdiri sendiri,” pungkasnya.
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengingatkan pihak perusahaan besar swasta (PBS) kelapa sawit yang berinvestasi di wilayah setempat agar mengayomi masyarakat, khususnya yang ada di sekitar wilayah operasional perusahaan.
Menurut Zuli Eko, sikap mengayomi oleh investor PBS kepada warga merupakan sebuah keharusan, dimana perusahaan memiliki tanggung jawab sosial terhadap warga binaanya, misalnya memberikan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR).
“Sikap mengayomi warga ini harus dimiliki para PBS di Seruyan, yang tujuannya untuk memberikan pelayanan, pendampingan yang terpenting menjamin kesejahteraan warga binaannya,” katanya, Senin (18/10).
Politisi PDI-Perjuangan ini menegaskan, dalam peningkatan pelayanan masyarakat pun juga harus diperhatikan, seperti hal nya peninggakatan infrastruktur jalan sekitar perusahaan baik itu perbaikan maupun pembangunan, karena hal itu salah satu bagian dari sikap mengayomi.
Selain itu, imbuh Zuli Eko, komitmen dan konsistensi pihak perusahaan untuk mengayomi warga dengan baik, diharapkan mampu meminimalisir konflik antara perusahaan dan warga.
“Mengapa saya tekankan demikian? Hitung-hitung ini adalah sebuah penghargaan kepada masyarakat, karena tanpa adanya masyarakat perusahaan tak akan mampu berdiri sendiri,” pungkasnya.
