KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO– Menjelang Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Khususnya di Kabupaten Seruyan. Masyarakat setempat juga diharapkan bijak dalam menyambut pesta demokrasi. Salah satunya hal dilakukan dengan ikut berpartisipasi dalam menghindari atau menolak money politik atau politik uang.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengimbau masyarakat agar dapat berhati – hati dan bijak. Dia juga berharap partisipasi masyarat untuk menolak politik uang, agar demokrasi bisa berjalan baik dan melahirkan pemimpin berintegritas.
“Menjelang Pilkada masyarakat harus hati-hati karena ada informasi bahwa ada pengumpulan KTP, baik fotocopy maupun yang asli jelang Pilkada ini, mungkin ada indikasi berkaitan dengan money politik,” kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo (ZEP), Sabtu (9/11).
Berkaitan dengan hal tersebut, Politisi dari PDI-Perjuangan ini juga mengingatkan masyarakat harus berhati-hati dengan pengumpulan KTP. Pasalnya menurut dia, KTP merupakan kartu identitas diri.
“Jadi imbauan saya kepada warga harus hati-hati. Ya masyarakat juga harus bijak. Apalagi informasi cukup masif terkait pengumpulan KTP itu hati-hati, karena KTP itu identitas diri. Kalau misalnya hilang maka berurusan terkait administrasi pun nantinya akan susah,” pungkasnya. (ais)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO– Menjelang Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Khususnya di Kabupaten Seruyan. Masyarakat setempat juga diharapkan bijak dalam menyambut pesta demokrasi. Salah satunya hal dilakukan dengan ikut berpartisipasi dalam menghindari atau menolak money politik atau politik uang.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengimbau masyarakat agar dapat berhati – hati dan bijak. Dia juga berharap partisipasi masyarat untuk menolak politik uang, agar demokrasi bisa berjalan baik dan melahirkan pemimpin berintegritas.
“Menjelang Pilkada masyarakat harus hati-hati karena ada informasi bahwa ada pengumpulan KTP, baik fotocopy maupun yang asli jelang Pilkada ini, mungkin ada indikasi berkaitan dengan money politik,” kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo (ZEP), Sabtu (9/11).
Berkaitan dengan hal tersebut, Politisi dari PDI-Perjuangan ini juga mengingatkan masyarakat harus berhati-hati dengan pengumpulan KTP. Pasalnya menurut dia, KTP merupakan kartu identitas diri.
“Jadi imbauan saya kepada warga harus hati-hati. Ya masyarakat juga harus bijak. Apalagi informasi cukup masif terkait pengumpulan KTP itu hati-hati, karena KTP itu identitas diri. Kalau misalnya hilang maka berurusan terkait administrasi pun nantinya akan susah,” pungkasnya. (ais)
