27.3 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Puskesmas Kereng Pangi Harus Diperhatikan Secara Khusus

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua III DPRD Kalteng, Hj Faridawaty Darland Atjeh, belum lama ini melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Puskesmas Kereng Pangi, Kabupaten Katingan. Dia ingin mengetahui secara langsung kesiapan dan persiapan pelaksanaan suntik vaksin pada wilayah tersebut. 

Dikatakan Faridawaty, pelaksanaan suntik vaksin di Puskesmas Kereng Pangi sudah berjalan 1 kali, sedangkan tahap 2 dilakukan saat kunjungan dilaksanakan. Bulan Maret, pemberian vaksinasi kembali dilanjutkan dan diperuntukan kepada kelompok yang bekerja dalam pelayanan umum seperti Guru, TNI dan Polri.

“Masyarakat umum baru akan menerima vaksin pada bulan April dan seterusnya. Mengingat saat ini masih dilakukan  pendataaan bagi masyarakat yang akan menerima vaksin,” jelas Fafidawaty, Selasa malam (16/2).

Baca Juga :  DPRD: Jangan Tunda Anggaran Pelatihan Atlet PON

Di sisi lain, wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem ini menilai kondisi bangunan Puskesmas yang pernah meraih Puskesmas terbaik ke II se Provinsi Kalteng tersebut perlu dilakukan rehab/penambahan. 

“Mereka tidak memiliki ruang tunggu pasien yang memadai, dibandingkan jumlah masyarakat (pasien) yang harus dilayani. Memiliki dokter gigi, namun mesin/alat di poli gigi sudah rusak tidak dapat digunakan dan ini menjadi perhatian khusus bagi kita,”ucap Faridawaty. 

Seperti halnya layanan screening, sambungnya, hanya sebatas rapid antibodi. Apabila terdapat pasien yang menunjukan gejala kemudian hasil rapidnya reaktif, akan langsung dirujuk ke RSUD Katingan. Untuk mesin penyimpanan vaksin berfungsi dengan baik, yang dikhawatirkan apabila terjadi pemadaman listrik,  Puskesmas tersebut belum memiliki mesin genset yang memadai. Bahkan, Puskesmas yang berada di Kereng Pangi ini sempat di tutup beberapa waktu karena kepala Puskesmas dan 2 orang dokternya terpapar Covid-19.

Baca Juga :  Jurnalis Diminta Lebih Waspada Selama Pandemi

“Permasalahan ini nantinya akan saya sampaikan dalam rapat gabungan bersama anggota dewan lainnya. Mereka berharap pemerintah dapat memperhatikan serta menunjang sarana dan prasarana yang ada di Puskesmas Kereng Pangi,”pungkasnya. 

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua III DPRD Kalteng, Hj Faridawaty Darland Atjeh, belum lama ini melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Puskesmas Kereng Pangi, Kabupaten Katingan. Dia ingin mengetahui secara langsung kesiapan dan persiapan pelaksanaan suntik vaksin pada wilayah tersebut. 

Dikatakan Faridawaty, pelaksanaan suntik vaksin di Puskesmas Kereng Pangi sudah berjalan 1 kali, sedangkan tahap 2 dilakukan saat kunjungan dilaksanakan. Bulan Maret, pemberian vaksinasi kembali dilanjutkan dan diperuntukan kepada kelompok yang bekerja dalam pelayanan umum seperti Guru, TNI dan Polri.

“Masyarakat umum baru akan menerima vaksin pada bulan April dan seterusnya. Mengingat saat ini masih dilakukan  pendataaan bagi masyarakat yang akan menerima vaksin,” jelas Fafidawaty, Selasa malam (16/2).

Baca Juga :  DPRD: Jangan Tunda Anggaran Pelatihan Atlet PON

Di sisi lain, wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem ini menilai kondisi bangunan Puskesmas yang pernah meraih Puskesmas terbaik ke II se Provinsi Kalteng tersebut perlu dilakukan rehab/penambahan. 

“Mereka tidak memiliki ruang tunggu pasien yang memadai, dibandingkan jumlah masyarakat (pasien) yang harus dilayani. Memiliki dokter gigi, namun mesin/alat di poli gigi sudah rusak tidak dapat digunakan dan ini menjadi perhatian khusus bagi kita,”ucap Faridawaty. 

Seperti halnya layanan screening, sambungnya, hanya sebatas rapid antibodi. Apabila terdapat pasien yang menunjukan gejala kemudian hasil rapidnya reaktif, akan langsung dirujuk ke RSUD Katingan. Untuk mesin penyimpanan vaksin berfungsi dengan baik, yang dikhawatirkan apabila terjadi pemadaman listrik,  Puskesmas tersebut belum memiliki mesin genset yang memadai. Bahkan, Puskesmas yang berada di Kereng Pangi ini sempat di tutup beberapa waktu karena kepala Puskesmas dan 2 orang dokternya terpapar Covid-19.

Baca Juga :  Jurnalis Diminta Lebih Waspada Selama Pandemi

“Permasalahan ini nantinya akan saya sampaikan dalam rapat gabungan bersama anggota dewan lainnya. Mereka berharap pemerintah dapat memperhatikan serta menunjang sarana dan prasarana yang ada di Puskesmas Kereng Pangi,”pungkasnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru