34 C
Jakarta
Friday, October 4, 2024

Membangun Kawasan Ekonomi Terpadu Jadi Solusi Pemanfaatan Potensi SDA

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO– Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) bidang sumber daya alam dan perekonomian, Sudarsono. Meminta kepada pemerintah daerah, agar dapat mengembangkan banyak konsep dalam pemanfaatan potensi sumber daya alam (SDA).

Salah satu yang bisa dilakukan pemerintah, lanjutnya. Yaitu dengan membangun kawasan ekonomi terpadu sebagai konsep penggarapan nilai tambah pemanfaatan SDA, baik itu di bidang pertanian ataupun perkebunan.

“Kita bicaranya progres ke depan, jadi pengembangan kawasan ekonomi terpadu ini tidak akan lepas dari upaya pemerintah mendorong percepatan pembangunan daerah,” ucapnya, Kamis (7/3).

Dirinya mengakui bahwa hingga kini produk SDA yang ada baik rotan, karet, kayu, sawit dan lainya kebanyakkan masih dijual berupa barang mentah atau setengah jadi. Ini artinya bahwa bahan baku atau potensi SDA yang tersedia sudah sangat memadai, sehingga tinggal bagaimana konsep pengembangan saja yang diperkuat supaya potensi tersebut tergali secara maksimal dan memiliki nilai tambah, baik untuk daerah ataupun masyarakat

Baca Juga :  Kebutuhan Petani di Pelosok Perlu Perhatian Pemerintah

“Yang pasti dampaknya luas kalau bisa termanfaatkan dengan maksimal, karena dengan adanya pembangunan kawasan industri terpadu diharapkan segala potensi SDA mampu meningkatkan pendapatan asli daerah,” ucapnya.

Dia mengatakan, sisi positif lainnya adanya kawasan ekonomi terpadu juga akan membuka lapangan kerja dan lapangan usaha baru bagi masyarakat Kalteng. Sehingga, seiring berjalannya waktu, hal itu akan berdampak baik bagi semua lini.

“Dengan adanya kawasan ekonomi terpadu ini, maka diharapkan Kalteng tidak hanya sebagai konsumen tapi juga bisa menjadi produsen,” pungkasnya.(hfz)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO– Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) bidang sumber daya alam dan perekonomian, Sudarsono. Meminta kepada pemerintah daerah, agar dapat mengembangkan banyak konsep dalam pemanfaatan potensi sumber daya alam (SDA).

Salah satu yang bisa dilakukan pemerintah, lanjutnya. Yaitu dengan membangun kawasan ekonomi terpadu sebagai konsep penggarapan nilai tambah pemanfaatan SDA, baik itu di bidang pertanian ataupun perkebunan.

“Kita bicaranya progres ke depan, jadi pengembangan kawasan ekonomi terpadu ini tidak akan lepas dari upaya pemerintah mendorong percepatan pembangunan daerah,” ucapnya, Kamis (7/3).

Dirinya mengakui bahwa hingga kini produk SDA yang ada baik rotan, karet, kayu, sawit dan lainya kebanyakkan masih dijual berupa barang mentah atau setengah jadi. Ini artinya bahwa bahan baku atau potensi SDA yang tersedia sudah sangat memadai, sehingga tinggal bagaimana konsep pengembangan saja yang diperkuat supaya potensi tersebut tergali secara maksimal dan memiliki nilai tambah, baik untuk daerah ataupun masyarakat

Baca Juga :  Kebutuhan Petani di Pelosok Perlu Perhatian Pemerintah

“Yang pasti dampaknya luas kalau bisa termanfaatkan dengan maksimal, karena dengan adanya pembangunan kawasan industri terpadu diharapkan segala potensi SDA mampu meningkatkan pendapatan asli daerah,” ucapnya.

Dia mengatakan, sisi positif lainnya adanya kawasan ekonomi terpadu juga akan membuka lapangan kerja dan lapangan usaha baru bagi masyarakat Kalteng. Sehingga, seiring berjalannya waktu, hal itu akan berdampak baik bagi semua lini.

“Dengan adanya kawasan ekonomi terpadu ini, maka diharapkan Kalteng tidak hanya sebagai konsumen tapi juga bisa menjadi produsen,” pungkasnya.(hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru