PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO โ Musim pancaroba merupakan hal yang lumrah terjadi di negara tropis seperti Indonesia, khususnya di Palangkaraya. Wakil Ketua I Komisi C DPRD Kota Palangkaraya, Ruselita mengatakan, masyarakat harus berhati-hati, jaga kesehatan, jaga kondisi fisik, dan tentunya minum vitamin. Karena di musim pancaroba ini akan menimbulkan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau virus seperti muntaber, flu, batuk, pilek, dan lain-lain. Demam berdarah juga mungkin saja terjadi, sehingga harus menjaga kesehatan dan kondisi fisik kita.
Menurutnya, terutama bagi yang beraktivitas di luar rumah, karena cuaca tidak bisa ditebak, kadang panas, kadang tiba-tiba hujan. Jadi harus hati-hati, tentunya dengan cuaca ekstrem seperti ini juga rentan.
โKhususnya di Kota Palangkaraya, bisa saja terjadi petir, angin putting beliung, mudah-mudahan masyarakat bisa lebih waspada dan lebih berhati-hati. Terutama dalam menjaga kesehatan harus benar-benar ekstra,โ ujar Politisi Partai Perindo, Ruselita, Rabu (20/9).
Ia menjelaskan lagi bahwa masyarakat harus mengkonsumsi vitamin karena imunitas tubuh manusia pasti terpengaruh dengan musim yang tidak menentu ini. Jadi imunitas tubuh sedang dalam masa transisi, mengalami penurunan dan memang harus ekstra.
โKalau memang bisa kurangi aktivitas, kalaupun full aktivitas di luar harus dipersiapkan. Konsumsi makanan yang bergizi dan teratur, minum air putih yang cukup, dan konsumsi buah-buahan, serta konsumsi vitamin,โ terangnya.
Diharapkan di musim pancaroba yang tidak menentu ini, masyarakat harus menjaga kesehatan tubuh agar tetap sehat dan tidak mudah sakit. Karena cuaca yang tidak menentu saat musim pancaroba membuat banyak orang cenderung lebih mudah sakit. (*ana/pri)