PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Wahid Yusuf meminta panitia hingga Satgas mengantisipasi terjadinya kerumunan saat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
“Harus piawai mengatur waktunya, sehingga peserta yang datang sesuai jadwal dan tidak terjadi kerumunan seperti kegiatan-kegiatan sebelumnya,” kata Wahid, Jumat (16/7).
Menurut Legislator dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) DPRD Kota Palangka Raya ini, tingginya antusias masyarakat yang hendak mengikuti vaksinasi massal mesti dibarengi dengan kemampuan pemerintah menyediakan vaksin dan fasilitasnya.
“Tinggal bagaimana pihak panitia mengantisipasinya agar pada saat vaksinasi dilaksanakan masyarakat tidak berkerumun,” tukasnya.
Dirinya khawatir kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan terjadi kerumunan malah membuat klaster baru. Sehingga kegiatan vaksin massal harus benar-benar dijaga.
“Kesadaran masyarakat untuk sehat di tengah pandemi seperti ini sangat lah tinggi, dibuktikan dengan antusias masyarakat mengikuti vaksin massal,” tutupnya.
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Wahid Yusuf meminta panitia hingga Satgas mengantisipasi terjadinya kerumunan saat pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
“Harus piawai mengatur waktunya, sehingga peserta yang datang sesuai jadwal dan tidak terjadi kerumunan seperti kegiatan-kegiatan sebelumnya,” kata Wahid, Jumat (16/7).
Menurut Legislator dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) DPRD Kota Palangka Raya ini, tingginya antusias masyarakat yang hendak mengikuti vaksinasi massal mesti dibarengi dengan kemampuan pemerintah menyediakan vaksin dan fasilitasnya.
“Tinggal bagaimana pihak panitia mengantisipasinya agar pada saat vaksinasi dilaksanakan masyarakat tidak berkerumun,” tukasnya.
Dirinya khawatir kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan terjadi kerumunan malah membuat klaster baru. Sehingga kegiatan vaksin massal harus benar-benar dijaga.
“Kesadaran masyarakat untuk sehat di tengah pandemi seperti ini sangat lah tinggi, dibuktikan dengan antusias masyarakat mengikuti vaksin massal,” tutupnya.
