PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Anggota DPRD Kota sekaligus Ketua Komisi C bidang Kesejahteraan Rakyat Dr.Ir.M. Hasan Busyairi, M.A.P menanggapi kemarau ekstrem sangat berdampak di wilayah Kota Palangkaraya, Minggu (8/10).
Hasan menjelaskan, dampak musim kemarau ekstrem, mengakibatkan dua kelurahan di Kecamatan Sebangau kekurangan pasokan air bersih.
“Warga mengalami kekurangan air bersih, di Kecamatan Sebangau, Kelurahan Kameloh Baru dan Bereng Bengkel,” ujarnya.
Hasan mengungkapkan, terkait kekurangan air bersih di Kelurahan Kameloh Baru sudah turun bantuan air bersih satu bulan yang lalu oleh pihak Palang Merah Indonesia (PMI).
“Sementara itu untuk Kelurahan Bereng Bengkel kabarnya lima Oktober sampai sepekan mendatang akan diadakan air bersih,” ucapnya.
Dengan demikian Hasan menuturkan pihaknya akan menjalin kerjasama dan berkolaborasi dengan pihak Pemerintah Kota (Pemko) terkait warga yang mengalami kekurangan pasokan air bersih di Kota Cantik Palangkaraya.
“Kami akan meminta, support (dukungan) dari pihak Pemko untuk bisa memberikan bantuan air bersih,” imbuhnya. (tim)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Anggota DPRD Kota sekaligus Ketua Komisi C bidang Kesejahteraan Rakyat Dr.Ir.M. Hasan Busyairi, M.A.P menanggapi kemarau ekstrem sangat berdampak di wilayah Kota Palangkaraya, Minggu (8/10).
Hasan menjelaskan, dampak musim kemarau ekstrem, mengakibatkan dua kelurahan di Kecamatan Sebangau kekurangan pasokan air bersih.
“Warga mengalami kekurangan air bersih, di Kecamatan Sebangau, Kelurahan Kameloh Baru dan Bereng Bengkel,” ujarnya.
Hasan mengungkapkan, terkait kekurangan air bersih di Kelurahan Kameloh Baru sudah turun bantuan air bersih satu bulan yang lalu oleh pihak Palang Merah Indonesia (PMI).
“Sementara itu untuk Kelurahan Bereng Bengkel kabarnya lima Oktober sampai sepekan mendatang akan diadakan air bersih,” ucapnya.
Dengan demikian Hasan menuturkan pihaknya akan menjalin kerjasama dan berkolaborasi dengan pihak Pemerintah Kota (Pemko) terkait warga yang mengalami kekurangan pasokan air bersih di Kota Cantik Palangkaraya.
“Kami akan meminta, support (dukungan) dari pihak Pemko untuk bisa memberikan bantuan air bersih,” imbuhnya. (tim)
