29 C
Jakarta
Sunday, October 26, 2025

Warga Palangka Raya Diminta Waspada DBD di Musim Penghujan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Nenie Adriati Lambung. Meminta warga waspada penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di musim penghujan.

“Saat ini curah hujan semakin tinggi yang menandakan Kota Palangka Raya mulai memasuki musim penghujan. Ini harus membuat kita lebih waspada,” ujarnya pada Senin (8/9/2025).

Dijelaskan. Salah satu langkah pencegahan DBD yang paling efektif adalah melaksanakan gerakan 3M Plus. Yakni menguras, menutup, dan mendaur ulang barang-barang bekas yang dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti, serta upaya pencegahan lain seperti menggunakan lotion anti nyamuk dan memasang kelambu.

Dia menilai. Peran aktif warga sangat penting dalam menekan penyebaran kasus DBD. Terutama, setiap musim penghujan, menurutnya peningkatan kasus biasanya selalu terjadi karena banyak genangan air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Baca Juga :  Anak Muda Harus Terus Berkarya dan Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Pembangunan

“Kalau masyarakat tidak sadar menjaga lingkungannya, maka upaya pemerintah juga akan sulit. Karena yang paling mengetahui kondisi rumah dan sekitar adalah warga itu sendiri,” ujarnya.

Nenie juga mengimbau agar setiap keluarga secara rutin melakukan pengecekan lingkungan rumah, termasuk pot bunga, talang air, hingga tempat penampungan air yang sering terabaikan, yang selama ini sering kali menjadi sumber berkembang biaknya jentik nyamuk.

Dikatakannya, DPRD terus mendorong agar pemerintah kota melalui dinas terkait meningkatkan kegiatan sosialisasi, penyuluhan, serta fogging fokus di wilayah yang ditemukan kasus DBD.

“Namun, fogging bukan solusi utama. Justru yang paling penting adalah pemberantasan sarang nyamuk di lingkungan rumah tangga,” ujarnya.

Baca Juga :  DPRD Kota Palangka Raya Komitmen Dukung Program Wali Kota Terpilih

Nenie berharap kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dapat semakin ditingkatkan dalam menghadapi musim penghujan tahun ini. Mengingat kesadaran masyarakat dapat menekan meningkatnya jumlah penderita DBD di Kota Palangka Raya.

“Keselamatan dan kesehatan masyarakat adalah hal yang utama. Mari kita jaga bersama lingkungan kita agar tetap bersih dan sehat,” tutupnya. (jef)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Nenie Adriati Lambung. Meminta warga waspada penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di musim penghujan.

“Saat ini curah hujan semakin tinggi yang menandakan Kota Palangka Raya mulai memasuki musim penghujan. Ini harus membuat kita lebih waspada,” ujarnya pada Senin (8/9/2025).

Dijelaskan. Salah satu langkah pencegahan DBD yang paling efektif adalah melaksanakan gerakan 3M Plus. Yakni menguras, menutup, dan mendaur ulang barang-barang bekas yang dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti, serta upaya pencegahan lain seperti menggunakan lotion anti nyamuk dan memasang kelambu.

Dia menilai. Peran aktif warga sangat penting dalam menekan penyebaran kasus DBD. Terutama, setiap musim penghujan, menurutnya peningkatan kasus biasanya selalu terjadi karena banyak genangan air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Baca Juga :  Anak Muda Harus Terus Berkarya dan Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Pembangunan

“Kalau masyarakat tidak sadar menjaga lingkungannya, maka upaya pemerintah juga akan sulit. Karena yang paling mengetahui kondisi rumah dan sekitar adalah warga itu sendiri,” ujarnya.

Nenie juga mengimbau agar setiap keluarga secara rutin melakukan pengecekan lingkungan rumah, termasuk pot bunga, talang air, hingga tempat penampungan air yang sering terabaikan, yang selama ini sering kali menjadi sumber berkembang biaknya jentik nyamuk.

Dikatakannya, DPRD terus mendorong agar pemerintah kota melalui dinas terkait meningkatkan kegiatan sosialisasi, penyuluhan, serta fogging fokus di wilayah yang ditemukan kasus DBD.

“Namun, fogging bukan solusi utama. Justru yang paling penting adalah pemberantasan sarang nyamuk di lingkungan rumah tangga,” ujarnya.

Baca Juga :  DPRD Kota Palangka Raya Komitmen Dukung Program Wali Kota Terpilih

Nenie berharap kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dapat semakin ditingkatkan dalam menghadapi musim penghujan tahun ini. Mengingat kesadaran masyarakat dapat menekan meningkatnya jumlah penderita DBD di Kota Palangka Raya.

“Keselamatan dan kesehatan masyarakat adalah hal yang utama. Mari kita jaga bersama lingkungan kita agar tetap bersih dan sehat,” tutupnya. (jef)

Terpopuler

Artikel Terbaru