PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Anggota DPRD Kota Palangka Raya dari daerah pemilihan (dapil) I melakukan kegiatan reses ke Kelurahan Marang, Kamis (2/12). Giat reses ini diterima oleh Lurah Marang Yulita Ningsih dan Camat Bukit Batu Hendrikus Satria Budi.
Ketua rombongan Dapil I DPRD Kota Palangka Raya H M Khemal Nasery, menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan dari legislator yang dilaksanakan setiap akhir masa sidang untuk menyerap aspirasi masyarakat. Di mana pihaknya bersama pihak kelurahan mendengarkan aspirasi – aspirasi dan masukan – masukan yang di sampaikan masyarakat, melalui rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) di Aula Kelurahan Marang.
“Selain menyerap aspirasi melalui reses, pada saat yang sama juga kami ingin mengeluarkan pokok pikirian (pokir), yang merupakan bentuk tanggung jawab kami terhadap masyarakat,” ungkapnya kemarin.
Dari hasil reses tersebut, masyarakat menginginkan adanya rehab atau pembangunan baru jembatan penghubung yang menghubungkan antara lokasi pemukiman Marang lama dengan Marang baru. Paslanya kondisi jembatan yang ada saat ini memerlukan perbaikan. Karena saat ini untuk mobil dengan tonase tinggi tidak bisa melintas, sehingga diperlukan penguatan jembatan. Selain itu masyarakat juga menginginkan pemerintah bisa memberikan penanganan pascaanjir dan pemulihan ekonomi masyarakat.
“Di sini kan terdapat danau yang indah, kita ingin danau ini bisa dimaksimalkan potensinya dan dikemas menjadi sebuah objek wisata dan kami harap pemerintah bisa mensupport hal tersebut,” pungkasnya. (ahm/uni/kpg)
PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Anggota DPRD Kota Palangka Raya dari daerah pemilihan (dapil) I melakukan kegiatan reses ke Kelurahan Marang, Kamis (2/12). Giat reses ini diterima oleh Lurah Marang Yulita Ningsih dan Camat Bukit Batu Hendrikus Satria Budi.
Ketua rombongan Dapil I DPRD Kota Palangka Raya H M Khemal Nasery, menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan dari legislator yang dilaksanakan setiap akhir masa sidang untuk menyerap aspirasi masyarakat. Di mana pihaknya bersama pihak kelurahan mendengarkan aspirasi – aspirasi dan masukan – masukan yang di sampaikan masyarakat, melalui rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW) di Aula Kelurahan Marang.
“Selain menyerap aspirasi melalui reses, pada saat yang sama juga kami ingin mengeluarkan pokok pikirian (pokir), yang merupakan bentuk tanggung jawab kami terhadap masyarakat,” ungkapnya kemarin.
Dari hasil reses tersebut, masyarakat menginginkan adanya rehab atau pembangunan baru jembatan penghubung yang menghubungkan antara lokasi pemukiman Marang lama dengan Marang baru. Paslanya kondisi jembatan yang ada saat ini memerlukan perbaikan. Karena saat ini untuk mobil dengan tonase tinggi tidak bisa melintas, sehingga diperlukan penguatan jembatan. Selain itu masyarakat juga menginginkan pemerintah bisa memberikan penanganan pascaanjir dan pemulihan ekonomi masyarakat.
“Di sini kan terdapat danau yang indah, kita ingin danau ini bisa dimaksimalkan potensinya dan dikemas menjadi sebuah objek wisata dan kami harap pemerintah bisa mensupport hal tersebut,” pungkasnya. (ahm/uni/kpg)
