26.7 C
Jakarta
Friday, April 11, 2025

Tekan Kriminalitas Perlu Keterlibatan Masyarakat

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh
wilayah di Tanah Air, telah menimbulkan berbagai dampak negatif. Terbatasnya aktivitas
masyarakat, membuat perekonomian pun semakin sulit. Hal itu secara tidak langsung
juga berdampak pada meningkatnya angka kriminalitas.

Menurut Ketua Fraksi Nasdem Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, (Mura) Maria Hetty, faktor
ekonomi yang carut marut merupakan salah satu penyebab utama tingginya angka
kriminalitas.

“Faktor ekonomi yang carut
marut berimbas pada tingginya angka kriminalitas. Maka dari itu, di saat
seperti ini hendaknya seluruh masyarakat harus berhati-hati, apalagi yang
meninggalkan rumah untuk liburan,” kata Maria, Kamis (29/4).

Ia menyebutkan, untuk menekan
angka kriminalitas terus menjalin sinergi Pemkab Mura terlebih mengambil
langkah preventif salah satunya dengan kembali menggalakkan siskamling. Untuk
siskamling ini minimal terdapat satu pos dalam satu RT.

Baca Juga :  Komisi II Dorong Pembinaan Aparatur Desa secara Maksimal

“Tantangannya sendiri ada
pada upaya membina keamanan lingkungan berasal dari unsur masyarakat
langsung,” ujarnya.

Politikus Partai Nasdem ini
menyarankan untuk kawasan perumahan yang siang hari sepi, hendaknya diaktifkan
penjagaan di siang hari. Karena menurutnya, ada sindikat yang masuk dan mencuri
di perumahan pada saat siang hari ketika penghuninya bekerja.

Namun demikian, Maria Hetty juga
mengingatkan, kalau hanya sekedar membangun poskamling secara fisik, dalam
waktu singkat Pemkab Mura atau siapa saja mudah melakukannya. “Yang sulit
adalah merawat dan memelihara sistem keamanan lingkungan itu sendiri,” ujarnya.

Dia mengatakan jika keadaan
ekonomi yang kian terpuruk seperti ini memang mendunia. Tidak hanya dirasakan
di Mura. Tetapi untuk menghadapinya kedepan Mura bisa menekan dengan cara
menggalakan ekonomi kerakyatan. “Kemudian perlu pemikiran menghidupkan
kembali lumbung desa, guna menunjang pertumbuhan dan perkembangan ekonomi
pedesaan atau ekonomi kerakyatan,” tandasnya.

Baca Juga :  Harus Ada Jaminan Iklim Investasi Kondusif Bagi Investor

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh
wilayah di Tanah Air, telah menimbulkan berbagai dampak negatif. Terbatasnya aktivitas
masyarakat, membuat perekonomian pun semakin sulit. Hal itu secara tidak langsung
juga berdampak pada meningkatnya angka kriminalitas.

Menurut Ketua Fraksi Nasdem Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, (Mura) Maria Hetty, faktor
ekonomi yang carut marut merupakan salah satu penyebab utama tingginya angka
kriminalitas.

“Faktor ekonomi yang carut
marut berimbas pada tingginya angka kriminalitas. Maka dari itu, di saat
seperti ini hendaknya seluruh masyarakat harus berhati-hati, apalagi yang
meninggalkan rumah untuk liburan,” kata Maria, Kamis (29/4).

Ia menyebutkan, untuk menekan
angka kriminalitas terus menjalin sinergi Pemkab Mura terlebih mengambil
langkah preventif salah satunya dengan kembali menggalakkan siskamling. Untuk
siskamling ini minimal terdapat satu pos dalam satu RT.

Baca Juga :  Komisi II Dorong Pembinaan Aparatur Desa secara Maksimal

“Tantangannya sendiri ada
pada upaya membina keamanan lingkungan berasal dari unsur masyarakat
langsung,” ujarnya.

Politikus Partai Nasdem ini
menyarankan untuk kawasan perumahan yang siang hari sepi, hendaknya diaktifkan
penjagaan di siang hari. Karena menurutnya, ada sindikat yang masuk dan mencuri
di perumahan pada saat siang hari ketika penghuninya bekerja.

Namun demikian, Maria Hetty juga
mengingatkan, kalau hanya sekedar membangun poskamling secara fisik, dalam
waktu singkat Pemkab Mura atau siapa saja mudah melakukannya. “Yang sulit
adalah merawat dan memelihara sistem keamanan lingkungan itu sendiri,” ujarnya.

Dia mengatakan jika keadaan
ekonomi yang kian terpuruk seperti ini memang mendunia. Tidak hanya dirasakan
di Mura. Tetapi untuk menghadapinya kedepan Mura bisa menekan dengan cara
menggalakan ekonomi kerakyatan. “Kemudian perlu pemikiran menghidupkan
kembali lumbung desa, guna menunjang pertumbuhan dan perkembangan ekonomi
pedesaan atau ekonomi kerakyatan,” tandasnya.

Baca Juga :  Harus Ada Jaminan Iklim Investasi Kondusif Bagi Investor

Terpopuler

Artikel Terbaru