PROKALTENG.CO– Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya menyatakan dukungan penuh terhadap program ketahanan atau kemandirian pangan yang tengah dijalankan secara nasional. Pihaknya berharap program ini, benar-benar dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.
Sekretaris Fraksi PKB DPRD Murung Raya, Mahyono pun menegaskan bahwa dalam pelaksanaannya, program ketahanan pangan perlu mengedepankan prinsip keberlanjutan. Khususnya dalam pengelolaan yang efisien, serta penggunaan anggaran yang tepat sasaran.
“Ini merupakan langkah strategis dari pemerintah pusat untuk mengurangi ketergantungan terhadap pangan impor. Oleh karena itu, kita harus berupaya maksimal agar program ini berjalan sukses dan memberi dampak positif bagi masyarakat,” jelasnya, Jumat (13/6) lalu.
Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan program ini sangat dipengaruhi oleh kesiapan infrastruktur yang ada di daerah. Karena itu, pembangunan infrastruktur pertanian harus menjadi prioritas utama sebagai pendukung utama program ketahanan pangan.
“Pengembangan infrastruktur pertanian harus didorong agar program nasional ini bisa berjalan optimal,”ujarnya.
Tak hanya itu, Mahyono juga mendorong kerja sama lintas sektor antara pemerintah daerah, TNI-Polri, kelompok tani, serta pihak swasta. Hal itu agar tujuan ketahanan pangan yang berkelanjutan dapat tercapai.
“Kolaborasi semua pihak sangat penting demi keberhasilan program ini dan untuk memastikan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya.(pan/hnd)
PROKALTENG.CO– Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya menyatakan dukungan penuh terhadap program ketahanan atau kemandirian pangan yang tengah dijalankan secara nasional. Pihaknya berharap program ini, benar-benar dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.
Sekretaris Fraksi PKB DPRD Murung Raya, Mahyono pun menegaskan bahwa dalam pelaksanaannya, program ketahanan pangan perlu mengedepankan prinsip keberlanjutan. Khususnya dalam pengelolaan yang efisien, serta penggunaan anggaran yang tepat sasaran.
“Ini merupakan langkah strategis dari pemerintah pusat untuk mengurangi ketergantungan terhadap pangan impor. Oleh karena itu, kita harus berupaya maksimal agar program ini berjalan sukses dan memberi dampak positif bagi masyarakat,” jelasnya, Jumat (13/6) lalu.
Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan program ini sangat dipengaruhi oleh kesiapan infrastruktur yang ada di daerah. Karena itu, pembangunan infrastruktur pertanian harus menjadi prioritas utama sebagai pendukung utama program ketahanan pangan.
“Pengembangan infrastruktur pertanian harus didorong agar program nasional ini bisa berjalan optimal,”ujarnya.
Tak hanya itu, Mahyono juga mendorong kerja sama lintas sektor antara pemerintah daerah, TNI-Polri, kelompok tani, serta pihak swasta. Hal itu agar tujuan ketahanan pangan yang berkelanjutan dapat tercapai.
“Kolaborasi semua pihak sangat penting demi keberhasilan program ini dan untuk memastikan manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya.(pan/hnd)
