PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Murung Raya (Mura) Maulana berharap pembangunan untuk memprioritaskan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah. Termasuk daerah-daerah terpencil yang selama ini sering terabaikan.
Maulana mengungkapkan keprihatinannya karena masih banyaknya daerah di Mura yang membutuhkan perhatian khusus dalam hal infrastruktur dan penataan lingkungan.
Politisi dari PDI Perjuangan ini, mengingatkan bahwa pembangunan infrastruktur dan penataan wilayah tidak boleh hanya terkonsentrasi di daerah perkotaan.
Ia menekankan pentingnya pemerataan pembangunan untuk mengurangi kesenjangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh penjuru Mura.
“Pembangunan harus merata, jangan sampai daerah terpencil tertinggal dan semakin terisolasi,” tegasnya, Rabu (11/6).
Lebih lanjut, Maulana menyoroti kerentanan Mura terhadap bencana alam seperti banjir. Ia menekankan perlunya prioritas pada penataan lingkungan dan mitigasi bencana, termasuk penguatan sistem peringatan dini dan peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan hidup.
“Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga tentang keselamatan dan keberlanjutan hidup masyarakat,”ujarnya.
Selain mitigasi bencana, Maulana juga meminta pemerintah untuk memperhatikan pembangunan infrastruktur dasar di daerah terpencil. Akses jalan, jembatan, dan air bersih yang memadai masih menjadi kendala utama di banyak wilayah Mura.
“Masyarakat di pelosok tidak boleh tertinggal dalam hal akses terhadap fasilitas dasar,”katanya.
Untuk memastikan pembangunan yang efektif dan tepat sasaran, Maulana mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan.
Keterlibatan masyarakat ini, dinilai penting untuk memastikan bahwa pembangunan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga.(pan/hnd)