29 C
Jakarta
Wednesday, April 24, 2024

Dilaksanakan Tanggal 26 Februari Secara Virtual

SAMPIT,
PROKALTENG.CO
DPRD
Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai mempersiapkan ruang rapat paripurna
yang rencananya dijadikan tempat pelantikan bupati dan wakil bupati yang akan
dilaksanakan secara virtual. Pemerintah diminta tetap memperhatikan protokol
kesehatan (prokes) saat pelantikan.

“Pelantikan
Insyaallah akan dilakukan tanggal 26 Februari. Hari ini (kemarin, red)
pemerintah daerah mempersiapkan pelantikan dan menata ruangan dan kebutuhan
lainnya, untuk pelantikan tersebut,” ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotim,
H.Rudianur, Rabu (24/2).

Rudianur mengatakan, pihaknya
juga meminta agar protokol kesehatan tetap menjadi perhatian saat pelantikan
kepala daerah nanti. “Diharapkan momentum pelantikan ini jangan sampai
menimbulkan kerumunan karena dalam ketentuannya jumlah yang hadir juga harus
dibatasi,” ungkapnya.

Politikus Partai Golkar
ini juga berharap, semua pihak dapat bersama-sama menjaga keamanan daerah
menjelang pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih serta selalu menerapkan
protokol kesehatan di setiap kegiatan.

Baca Juga :  Dewan: Bayar Gaji Karyawan sesuai UMK

“Karena kita ini
masih di tengah pandemi Covid-19, tidak ada yang tahu kapan berakhinya. Jadi
saya mengimbau semua pihak baik itu masyarakat maupun para pejabat harus selalu
menerapkan protokol kesehatan,” ucapan Rudianur.

Dirinya juga mengatakan
semua pihak harus memahami kondisi daerah yang saat ini masih dilanda pandemi.
Karena tanpa kesadaran semua pihak akan sulit wabah itu  dihentikan.

“Kami paham baik
pendukung, tim pemenangan, tentu sangat senang dan berbahagia, tetapi jangan
lupa apalagi sampai mengabaikan protokol kesehatan,” tutupnya.

Sementara Sekretaris
DPRD Kotim, Bima Eka Wardana, mengatakan, pelaksanaan pelantikan dilakukan
secara daring mengingat saat ini masih di tengah pandemi Covid-19, sehingga
tidak diperkenankan membuat acara dengan mengumpulkan orang banyak.

Baca Juga :  Pakai Dana Pribadi, Legislator Ini Bantu Korban Banjir di 4 Kecamatan

“Pelantikan akan
dilakukan oleh Gubernur Kalteng secara online di mana Gubernur Kalteng tetap
berada di provinsi yang hadir nantinya dibatasi, yakni hanya 25 orang sudah
termasuk keluarga Bupati dan Wakil Bupati Kotim terpilih serta unsur FKPD Kotim
dan Pimpinan DPRD,” kata Bima.

Dirinya juga menambahkan untuk rohaniawan akan
tetap didatangkan secara langsung untuk pengambilan sumpah, karena pengambilan
sumpah harus dilakukan secara langsung. Saat ini juga pihak provinsi mempersiapkan
segala perlengkapan pelantikan baik di provinsi maupun di ruangan yang telah
disiapkan DPRD Kotim di aula ruang rapat paripurna DPRD Kotim.

SAMPIT,
PROKALTENG.CO
DPRD
Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai mempersiapkan ruang rapat paripurna
yang rencananya dijadikan tempat pelantikan bupati dan wakil bupati yang akan
dilaksanakan secara virtual. Pemerintah diminta tetap memperhatikan protokol
kesehatan (prokes) saat pelantikan.

“Pelantikan
Insyaallah akan dilakukan tanggal 26 Februari. Hari ini (kemarin, red)
pemerintah daerah mempersiapkan pelantikan dan menata ruangan dan kebutuhan
lainnya, untuk pelantikan tersebut,” ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotim,
H.Rudianur, Rabu (24/2).

Rudianur mengatakan, pihaknya
juga meminta agar protokol kesehatan tetap menjadi perhatian saat pelantikan
kepala daerah nanti. “Diharapkan momentum pelantikan ini jangan sampai
menimbulkan kerumunan karena dalam ketentuannya jumlah yang hadir juga harus
dibatasi,” ungkapnya.

Politikus Partai Golkar
ini juga berharap, semua pihak dapat bersama-sama menjaga keamanan daerah
menjelang pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih serta selalu menerapkan
protokol kesehatan di setiap kegiatan.

Baca Juga :  Dewan: Bayar Gaji Karyawan sesuai UMK

“Karena kita ini
masih di tengah pandemi Covid-19, tidak ada yang tahu kapan berakhinya. Jadi
saya mengimbau semua pihak baik itu masyarakat maupun para pejabat harus selalu
menerapkan protokol kesehatan,” ucapan Rudianur.

Dirinya juga mengatakan
semua pihak harus memahami kondisi daerah yang saat ini masih dilanda pandemi.
Karena tanpa kesadaran semua pihak akan sulit wabah itu  dihentikan.

“Kami paham baik
pendukung, tim pemenangan, tentu sangat senang dan berbahagia, tetapi jangan
lupa apalagi sampai mengabaikan protokol kesehatan,” tutupnya.

Sementara Sekretaris
DPRD Kotim, Bima Eka Wardana, mengatakan, pelaksanaan pelantikan dilakukan
secara daring mengingat saat ini masih di tengah pandemi Covid-19, sehingga
tidak diperkenankan membuat acara dengan mengumpulkan orang banyak.

Baca Juga :  Pakai Dana Pribadi, Legislator Ini Bantu Korban Banjir di 4 Kecamatan

“Pelantikan akan
dilakukan oleh Gubernur Kalteng secara online di mana Gubernur Kalteng tetap
berada di provinsi yang hadir nantinya dibatasi, yakni hanya 25 orang sudah
termasuk keluarga Bupati dan Wakil Bupati Kotim terpilih serta unsur FKPD Kotim
dan Pimpinan DPRD,” kata Bima.

Dirinya juga menambahkan untuk rohaniawan akan
tetap didatangkan secara langsung untuk pengambilan sumpah, karena pengambilan
sumpah harus dilakukan secara langsung. Saat ini juga pihak provinsi mempersiapkan
segala perlengkapan pelantikan baik di provinsi maupun di ruangan yang telah
disiapkan DPRD Kotim di aula ruang rapat paripurna DPRD Kotim.

Terpopuler

Artikel Terbaru