SAMPIT, PROKALTENG.CO- Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H.Sanidin S.Ag. mengatakan pada pembahasan dengan Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) Perubahan tahun 2021 dengan mitra kerja yaitu Dinas Sosial ada usulan untuk pengadaan sembako pendamping beras.
"Saat rapat kompilasi hari ini usulan tersebut pihaknya sampaikan kepada pemerintah maupun pimpinan DPRD dan Alhamdullilah usulan tersebut disetujui,"kata Sanidin usai rapat Senin (13/9).
Menurutnya usulan tersebut berupa paket sembako sebanyak 1.500 paket dengan masing-masing paketnya di anggarkan Rp 100 ribu, sehingga total semuanya menjadi Rp150 juta, dan paket tersebut untuk bantuan kepada masyarakat jika terjadi bencana banjir seperti sekarang ini, sehingga yang diberikan tidak hanya beras namun ada bahan pelengkap lainnya.
"Usulan yang ajukan Dinas Sosial itu ada sebanyak 1.500 paket yang nantinya akan di bagikan kepada warga masyarakat yang terkenan musibah baik banjir atau lainnya, dengan total anggaran sekitar Rp.150 juta," ujar Sanidin.
Politisi Partai Gerindra ini juga mengatakan pihaknya sangat bersyukur dengan disetujuinya anggaran ini, karena paket sembako itu sangat diperlukan untuk keperluan dan kepentingan masyarakat, khususnya yang terkena musibah, dan melalui paket sembako dan pelengkapnya ini nantinya dapat meringankan beban para korban bencana baik bencana banjir maupun yang lainnya.
SAMPIT, PROKALTENG.CO- Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H.Sanidin S.Ag. mengatakan pada pembahasan dengan Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) Perubahan tahun 2021 dengan mitra kerja yaitu Dinas Sosial ada usulan untuk pengadaan sembako pendamping beras.
"Saat rapat kompilasi hari ini usulan tersebut pihaknya sampaikan kepada pemerintah maupun pimpinan DPRD dan Alhamdullilah usulan tersebut disetujui,"kata Sanidin usai rapat Senin (13/9).
Menurutnya usulan tersebut berupa paket sembako sebanyak 1.500 paket dengan masing-masing paketnya di anggarkan Rp 100 ribu, sehingga total semuanya menjadi Rp150 juta, dan paket tersebut untuk bantuan kepada masyarakat jika terjadi bencana banjir seperti sekarang ini, sehingga yang diberikan tidak hanya beras namun ada bahan pelengkap lainnya.
"Usulan yang ajukan Dinas Sosial itu ada sebanyak 1.500 paket yang nantinya akan di bagikan kepada warga masyarakat yang terkenan musibah baik banjir atau lainnya, dengan total anggaran sekitar Rp.150 juta," ujar Sanidin.
Politisi Partai Gerindra ini juga mengatakan pihaknya sangat bersyukur dengan disetujuinya anggaran ini, karena paket sembako itu sangat diperlukan untuk keperluan dan kepentingan masyarakat, khususnya yang terkena musibah, dan melalui paket sembako dan pelengkapnya ini nantinya dapat meringankan beban para korban bencana baik bencana banjir maupun yang lainnya.
