SAMPIT, PROKALTENG.CO– Sekretaris Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Langkap. Mendorong adanya upaya pengembangan sumber daya manusia (SDM) khususnya di daerah ini secara berkelanjutan.
Dengan adanya peningkatan SDM berkelanjutan tentu hal itu akan berdampak positif bagi daerah, sebab setiap program strategis kedepannya bisa dimanfaatkan lebih optimal.
“Artinya dengan peningkatan SDM terutama lokal, itu nanti bisa diberdayakan. Misal, dari mulai sekolah ditingkatkan kemampuannya, setelah lulus dimatangkan lagi melalui balai pelatihan, ketika mereka siap bisa dipekerjakan pada program strategi pemerintah,” ujarnya, Senin (11/11).
Ia juga menjelaskan. Untuk memaksimalkan hal tersebut, tentu diperlukan strategi atau langkah konkret dan juga kerjasama antara pemerintah bersama lembaga satuan pendidikan maupun pihak balai pelatihan.
“Kita berharapkan satuan pendidikan maupun balai pelatihan juga dapat mengajarkan pengetahuan kepada siswa atau masyarakat, terkait keahlian atau kompetensi yang dibutuhkan baik secara teori maupun praktik sehingga mereka mempunyai kemampuan,” ujar Langkap.
Politisi Partai Gerindra ini juga meminta pemerintah daerah juga supaya dapat memberikan bantuan. Berupa fasilitas maupun sarana dan prasarana pendukung, baik untuk sekolah maupun balai pelatihan yang ada. Dengan perkembangan zaman saat ini, masyarakat bisa diajarkan agrobisnis tanaman dengan kompetensi keahlian agrobisnis tanaman pangan dan hortikultura atau teknologi maupun digitalisasi.
“Saat ini balai pelatihan hanya ada program mekanik, Tata boga, Komputer dan menjahit, harusnya mengikuti perkembangan jaman, apalagi saat ini agrobisnis tanaman sangat menjanjikan,” tutupnya.(bah/kpg)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Sekretaris Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Langkap. Mendorong adanya upaya pengembangan sumber daya manusia (SDM) khususnya di daerah ini secara berkelanjutan.
Dengan adanya peningkatan SDM berkelanjutan tentu hal itu akan berdampak positif bagi daerah, sebab setiap program strategis kedepannya bisa dimanfaatkan lebih optimal.
“Artinya dengan peningkatan SDM terutama lokal, itu nanti bisa diberdayakan. Misal, dari mulai sekolah ditingkatkan kemampuannya, setelah lulus dimatangkan lagi melalui balai pelatihan, ketika mereka siap bisa dipekerjakan pada program strategi pemerintah,” ujarnya, Senin (11/11).
Ia juga menjelaskan. Untuk memaksimalkan hal tersebut, tentu diperlukan strategi atau langkah konkret dan juga kerjasama antara pemerintah bersama lembaga satuan pendidikan maupun pihak balai pelatihan.
“Kita berharapkan satuan pendidikan maupun balai pelatihan juga dapat mengajarkan pengetahuan kepada siswa atau masyarakat, terkait keahlian atau kompetensi yang dibutuhkan baik secara teori maupun praktik sehingga mereka mempunyai kemampuan,” ujar Langkap.
Politisi Partai Gerindra ini juga meminta pemerintah daerah juga supaya dapat memberikan bantuan. Berupa fasilitas maupun sarana dan prasarana pendukung, baik untuk sekolah maupun balai pelatihan yang ada. Dengan perkembangan zaman saat ini, masyarakat bisa diajarkan agrobisnis tanaman dengan kompetensi keahlian agrobisnis tanaman pangan dan hortikultura atau teknologi maupun digitalisasi.
“Saat ini balai pelatihan hanya ada program mekanik, Tata boga, Komputer dan menjahit, harusnya mengikuti perkembangan jaman, apalagi saat ini agrobisnis tanaman sangat menjanjikan,” tutupnya.(bah/kpg)
