SAMPIT, PROKALTENG.CO- Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) saat ini terlihat mulai maju dengan pesat. Pemerintah daerah diminta terus membantu pengembangan dan memberdayakan para UMKM. Pandemi Covid-19 dapat dijadikan momentum untuk mengatur ulang untuk menyusun grand desain mewujudkan UMKM mandiri.
"Kami melihat UMKM di Kabupaten Kotim ini mulai maju dengan pesat. Berbagai bidang usaha yang rata-rata digeluti oleh kaum ibu-ibu kian menjanjikan melalui program pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah daerah hingga saat ini, sehingga kami mendorong pemerintah daerah untuk terus mengembangkan dan memberdayakan para UMKM di daerah ini," ujar Ketua DPRD Kabupaten Kotim Rinie, Rabu (9/6).
Dia juga sangat mengapresiasi kinerja para pihak yang sudah melakukan terobosan-terobosan baru dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat dari kalangan tidak mampu. Saat ini UMKM di Kabupaten Kotim sudah mulai menjamur dan semakin banyak produk usaha lokalan yang diperjual belikan melalui cara-cara yang unik dan menarik.
"Cara pengembangan UMKM ini patut kita jadikan bahan dasar agar usaha masyarakat dari kalangan kurang mampu bisa bersaing dan berkembang di tengah pengaruh era digitalisasi, dan ini merupakan moment dimana UMKM di Kabupaten Kotim ini mulai tumbuh dengan pesat, dan harus terus didorong agar semakin maju lagi," ujar Rinie.
Politikus Partai PDI Perjungan ini juga mengatakan, saat ini banyak produk lokal yang berbau khas daerah mulai dipasarkan melalui hasil karya warga lokal yang tergabung di UMKM tersebut. Ia juga meminta pemerintah daerah terus melakukan program yang ada yaitu dengan mengembangkan sektor UMKM agar kedepannya usaha masyarakat di daerah ini terus mendapat posisi yang sangat strategis.
"Kami merasa senang dengan adanya pemberdayaan UMKM, sehingga masyarakat secara umumnya mampu menunjukan skil individualnya dengan melahirkan karya-karya yang seimbang dengan target pariwisata didaerah ini, maka dari itu perlu terus digalakkan agar masyarakat juga terbantu dari sektor perekonomian," ucap Rinie.
Ia juga menjelaskan, melalui sektor UMKM masyarakat akan mendapatkan kemudahan dalam berbagai akses baik ke pemerintah maupun pihak swasta lainnya untuk mengembangkan diri dan usahanya agar UMKM didaerah ini dapat terus berkembang dan bisa merambah keluar daerah.
SAMPIT, PROKALTENG.CO- Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) saat ini terlihat mulai maju dengan pesat. Pemerintah daerah diminta terus membantu pengembangan dan memberdayakan para UMKM. Pandemi Covid-19 dapat dijadikan momentum untuk mengatur ulang untuk menyusun grand desain mewujudkan UMKM mandiri.
"Kami melihat UMKM di Kabupaten Kotim ini mulai maju dengan pesat. Berbagai bidang usaha yang rata-rata digeluti oleh kaum ibu-ibu kian menjanjikan melalui program pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah daerah hingga saat ini, sehingga kami mendorong pemerintah daerah untuk terus mengembangkan dan memberdayakan para UMKM di daerah ini," ujar Ketua DPRD Kabupaten Kotim Rinie, Rabu (9/6).
Dia juga sangat mengapresiasi kinerja para pihak yang sudah melakukan terobosan-terobosan baru dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat dari kalangan tidak mampu. Saat ini UMKM di Kabupaten Kotim sudah mulai menjamur dan semakin banyak produk usaha lokalan yang diperjual belikan melalui cara-cara yang unik dan menarik.
"Cara pengembangan UMKM ini patut kita jadikan bahan dasar agar usaha masyarakat dari kalangan kurang mampu bisa bersaing dan berkembang di tengah pengaruh era digitalisasi, dan ini merupakan moment dimana UMKM di Kabupaten Kotim ini mulai tumbuh dengan pesat, dan harus terus didorong agar semakin maju lagi," ujar Rinie.
Politikus Partai PDI Perjungan ini juga mengatakan, saat ini banyak produk lokal yang berbau khas daerah mulai dipasarkan melalui hasil karya warga lokal yang tergabung di UMKM tersebut. Ia juga meminta pemerintah daerah terus melakukan program yang ada yaitu dengan mengembangkan sektor UMKM agar kedepannya usaha masyarakat di daerah ini terus mendapat posisi yang sangat strategis.
"Kami merasa senang dengan adanya pemberdayaan UMKM, sehingga masyarakat secara umumnya mampu menunjukan skil individualnya dengan melahirkan karya-karya yang seimbang dengan target pariwisata didaerah ini, maka dari itu perlu terus digalakkan agar masyarakat juga terbantu dari sektor perekonomian," ucap Rinie.
Ia juga menjelaskan, melalui sektor UMKM masyarakat akan mendapatkan kemudahan dalam berbagai akses baik ke pemerintah maupun pihak swasta lainnya untuk mengembangkan diri dan usahanya agar UMKM didaerah ini dapat terus berkembang dan bisa merambah keluar daerah.
